DESEMBER ini menjadi penghujung tahun yang dilewati Kota Baubau dengan sederet prestasi gemilang. Tiga penghargaan berhasil ditorehkan kota pemilik benteng terluas di dunia. Swasti Saba Padapa atau Kota Sehat Pemantapan, Top Major Of The Year 2017 (Walikota Terbaik 2017) dan Kota Peduli HAM diukir dalam kurun waktu kurang dari sebulan.
Kontribusi nyata dalam mengembangkan kota telah terbukti dibawah kepemimpinan Walikota Baubau AS Tamrin. Hal itu menjadi salah satu alasan “seven media” lembaga independen yang memantau kinerja pemerintah yang didukung 12 kementerian dan beberapa lembaga menganugrahi suami Sartini Tamrin ini dengan predikat walikota terbaik 2017 (Top Major Of The Year 2017).
Penghargaan ini diserahkan Jumat malam ini (8/12) di Grand Ballroom Fashion Hotel Legian Denpasar, Bali. Sehari setelah itu, Kota Baubau berhasil menyambet penghargaan Kota Peduli HAM.
Penghargaan ini, diraih karena adanya interaksi di masyarakat yang harmonis, serta pemerintah selalu melibatkan perempuan dalam setiap kegiatan, sehingga tercipta keseimbangan pemanfaatan tenaga, antara laki-laki dan perempuan.
“Intinya itu terjadinya suatu interaksi di masyarakat yang harmonis. Dan pemanfaatan tenaga-tenaga itu seimbang antara antara laki-laki dan perempuan. Kita perankan itu semua perempuan sesuai dengan potensinya, itu yang kita laksanakan,” kata AS Tamrin dalam wawancara khusus akhir pekan lalu.
Pada pertengahan November lalu, Kota Baubau juga dianugrahi Swasti Saba Padapa atau Kota Sehat Pemantapan sebagai imbas dari Kota Baubau sudah memenuhi syarat kawasan permukiman disarana dan prasana umum serta kehidupan masyarakat yang sehat dan mandiri.
Berbagai penghargaan baik tingkat provinsi maupun nasional tak terlepas dari dukungan masyarakat. Menurutnya, pembangunan yang dilakukan pemerintah dengan tulus juga disambut dengan tulus oleh masyarakat dengan menjaga kestabilan, keamanan, dan kedamaian.
Dari timbal balik tersebut, pemerintah pusat menilai Kota Baubau rupanya pantas dan memenuhi syarat untuk menerima penghargaan tersebut. Olehnya, AS Tamrin mengaku seluruh penghargaan itu dipersembahkan kepada seluruh masyarakat Kota Baubau. (***)
