BAUBAU, Rubriksultra.com – Dalam suasana syahdu dan penuh khusyu, Pemkot Baubau bersama segenap masyarakat menggelar istighosah yang dipusatkan di Baruga Keraton Rabu sore ini (4/4). Pelaksanaan istighosah dipandu sejumlah ulama diantaranya: H Sulaiman Juraij, Al-hafisz Ustaz Lalu Suharja Hambali, ustadz Imran, dan didampingi Kepala Kementerian Agama Kota Baubau, H. Rahman Kaali.
Pelaksanaan istighosah dirangkaikan dengan penyerahan penghargaan Pemkot Baubau kepada Kapolres Baubau, AKBP Daniel Widya Muchram, Kapolres Buton AKBP Andy Herman dan Dandim 1413 Buton, Letkol Infantri Davy Darma Putra. Penghargaan tersebut diserahkan langsung Pj Walikota Baubau Hado Hasina atas keberhasilan penanganan konflik warga Kota Baubau.
Melalui rilis yang disampaikan Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Baubau, Pj Walikota Baubau Hado Hasina mengingatkan pentingnya persaudaraan. Menjaga dan mengubah nasib di tanah Wolio adalah tanggung jawab semua yang ada di tanah Wolio.
“Penghargaan yang diberikannya kepada Kapolres dan Dandim adalah bentuk kasih sayang masyarakat dan pemerintahnya akan kedamaian dan persaudaraan di negeri ini,” paparnya.
Hado Hasina mengharapkan Kota Baubau menjadi daerah yang mudah memeperoleh pekerjaan, karena itu penting menjaga keamanan dan ketertiban bersama. Pj Walikota juga mengharapkan agar penyebar informasi hoax baik melalui media umum dan media sosial dapat diproses secara hukum.
Kapolres AKBP Daniel Widya Muchram menilai keberhasilan penanganan Kambtimbas di Kota Baubau merupakan upaya semua pihak. Pria dengan dua melati di pundaknya itu, juga memberikan apresiasi kepada semua pihak yang memberi kontribusi menjaga keamanan.
“Saya memang pendatang tetapi saya sangat mencintai kota ini, apalagi masyarakatnya pasti menginginkan lebih baik lagi. Karena itu mari jaga dan rawat baik-baik kota ini,” imbuhnya.
Dandim 1413 Buton Letkol.Inf. Davi Darma Putra mengingatkan jika pengalamannya hidup di daerah konflik adalah sebuah hal yang paling tidak enak. Apalagi umumnya kerap terjadi karena hal sepele. “Mari kita jaga kota ini, dan kita semua yang menjaganya. Jangan mudah percaya dengan berita, banyak hoaks, dan semoga tidak ada provokator. Intinya kita jaga, jaga, jaga, dan kita jalin persatuan dan kesatuan di kota kita yang kita cintai ini,” tandas Dandim.
Berdasarkan data yang dihimpun Rubriksultra.com, puncak acara pelaksanaan istighosah dan penyerahan penghargaan terhadap Kapolres Baubau, Kapolres Buton dan Dandim Buton diakhiri dengan penandatanganan deklarasi anti miras dan sajam di Kota Baubau yang nanti dijadikan pijakan untuk membuat peraturan daerah. (war)
Demikian laporan kami sampaikan