BAUBAU, Rubriksultra.com– Hari kedua berada di Sulawesi Tenggara, Agus Harimurti Yudhoyono melakukan kunjungan disejumlah daerah. Sebelum tiba di Kendari Jumat (4/5/2018) petang tadi, putra sulung Presiden RI ke-6 ini sempat menyambangi petani rumput laut di Kelurahan Palabusa, Kota Baubau.
AHY didampingi legislator senayan asal Sultra, Umar Arsal tiba di Palabusa pada pukul 09.30 wita. Disana, AHY menaiki salah satu sampan untuk melihat dari dekat proses panen rumput laut milik warga setempat.
AHY bahkan sempat berswa foto dengan warga dan mencicipi olahan rumput laut seperti sirup, agar-agar dan kerupuk. Dalam kesempatan itu, AHY juga mendengarkan aspirasi warga tentang penurunan harga rumput laut dari Rp 17 ribu perkilogram turun menjadi Rp 8 ribu perkilogramnya.
“Tentu ini menjadi masukan bagi kami untuk memberikan berbagai solusi. Saya memang tak masuk dalam birokrasi saat ini, tapi kami sebagai partai Demokrat punya kader yang bisa memberikan solusi dari permasalahan yang ada,” paparnya.
Ditanya terkait pencalonan dirinya dalam Pilpres 2019 mendatang, AHY belum blak-blakan menyatakan ingin maju. Namun dirinya merasa bersyukur atas dorongan masyarakat Indonesia diberbagai daerah agar dirinya menjadi salah satu alternatif dalam kontestasi Pilpres 2019 mendatang.
“Jika ditanya terkait capres atau cawapres, saya hanya bisa mengatakan saya akan terus mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. Apakah itu dalam konteks 2019 atau kapanpun. Jelasnya, tidak ada buruknya bagi saya jika terus melengkapi diri dengan berbagai hal termasuk pengetahuan, wawasan dan pemahaman tentang kompleksitas Indonesia yang begitu luar biasa dan juga sambil terus mengkonsolidasikan para kader yang ada didaerah,” ujar AHY sebelum melanjutkan diri menuju Kota Kendari pagi tadi.
Mantan calon Gubernur DKI Jakarta 2017 ini mengaku masih ingin fokus bersama-sama rakyat. Sebab, Ia meyakini politik yang baik adalah politik yang dekat dengan akar rumput.
Selain itu, kedekatan dengan rakyat merupakan sumber kekuatan dan suara yang harus didengarkan. Ia akan merasa sangat senang jika fokus, pemikiran dan sinergitasnya dapat dicurahkan untuk bersama-sama dengan rakyat dimanapun berada.
“Bagi saya itu adalah proses penting baik secara pribadi maupun untuk para kader demokrat lainnya. Dengan dekat, kita bisa mendengar aspirasi dan kita bisa menyuarakan visi dan apa saja program yang baik untuk rakyat,” tutupnya. (uky)