KENDARI, Rubriksultra.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sultra telah menjadwalkan debat kandidat jilid II calon gubernur dan wakil gubernur Sultra pada 6 Mei 2018. Dalam debat itu, ada empat tema yang akan diangkat. Salah satunya soal lingkungan.
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sultra mendorong agar masalah lingkungan menjadi fokus para kandidat calon gubernur dan wakil gubernur Sultra. Anggota Komisi III DPRD Sultra Iqbal Abdullah Bafadal mengaku, yang menjadi ancaman daerah di Sultra saat ini adalah banjir.
“Masalah lingkungan termasuk banjir ini harus diperhatikan ke depan. Ini adalah bagian dari dampak kerusakan lingkungan,” ungkap Ikbal, Jumat 4 Mei 2018.
Sultra pernah dilanda banjir pada 2013 silam. Peristiwa ini harus menjadi pelajaran bagi gubernur dan wakil gubernur terpilih. “Ini harus jadi perhatian serius karena bukan hanya di Kendari (terjadi banjir) tapi seluruh Sultra,” katanya.
Lebih lanjut politikus Gerindra ini menyebut, masalah lingkungan ini, erat kaitannya dengan pertambangan yang tidak terkendali. Rusaknya hutan akibat industri eksraktif ini memicu kerusakan lingkungan yang cukup parah.
“Ada juga beberapa perusahaan yang belum melunasi kewajibannya seperti program CSR (Corporate Social Responsibility),” jelasnya.
Ia berharap, dalam debat nanti, yang paling banyak dibahas adalah soal dampak kerusakkan lingkungan yang disebabkan aktivitas tambang. “Semoga dipertanyakan visi misi calon soal masalah lingkungan ke depan,” pungkasnya.(adm)
Sumber : Inilahsultra