KENDARI, Rubriksultra.com – Pengemudi Grab Bike di Kota Kendari menjadi korban penebasan dan pembusuran oleh salah seoarang pelanggan grab, Rabu, 30 Mei 2018.
Satu orang pengemudi grab yang mengalami luka sabetan terkena senjata tajam lengan kirinya. Sedangkan, satunya lagi dibusur tapi tidak mengalami luka.
Kapolsek Baruga AKBP Idham melalui telepon selulernya mengatakan, mulanya pengemudi grab bike atas nama Trisno menerima pesan antar makanan di rumah pelanggan yang merupakan pelaku di Kelurahan Batubangga Kecamatan Baruga.
Setelah tiba di rumah pelaku, Trisno memberikan pesanan tersebut dengan memberikan nota. Akan tetapi, pelaku menolak sembari membentak si pengemudi grab tersebut.
Kemudian, pelaku berkata kepada Trisno untuk tidak memberikab nota. Pelaku ingin korban menuyebutkan saja nominalnya, dengan langsung memberikan uang sambil kembali menggertak.
“Sebutkan saja nominalnya berapa. Hei buka helemmu, kalau kamu tidak buka saya tembak ko itu,” kata AKP Idham sembari menirukan perkataan pelaku.
Menerima perlakuan itu, Trisno tidak menanggapi serius, ia kemudian bergegas pergi menukar uang di tetangga pelaku. Setelah menukar uang, korban ini kembali untuk memberikan kembalian uang pelaku.
“Tiba-tiba dia di lemparkan anak busur oleh pelaku, untungnya anak busur tidak melukai korban karena terhalang jaket grab yang dikenakan. Kemudian korban pergi memanggil rekan-rekannya,” tuturnya.
Tidak lama kemudian, korban tiba dengan rekan-rekannya sebanyak 30 orang untuk mengklarifikasi tindakan pelaku. Namun pelaku, sudah menunggu kedatangan mereka sambil memegang parang.
Pelaku pun langsung mengayunkan parangnya dengan membabi buta. Naas,
seorang rekan korban terkena sabetan parang di bagian lengan kiri.
“Saat ini pelaku melarikan diri, tapi barang bukti kita sudah amankan berupa sebilah parang dan anak busur. Kita langsung menyuruh rekan-rekan korban untuk meninggalkan TKP agar menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Dan korban kita arahkan untuk melapor di Polres Kendari,” ujarnya.(adm)
Sumber : Inilahsultra