KENDARI, Rubriksultra.com – Setelah Kota Kendari dan Konsel, kini girilan puluhan rumah di Kabupaten Muna Barat terendam banjir. Banjir yang cukup parah terjadi di Desa Guali Kecamatan Kusambi Kabupaten Muna Barat. Akhir-akhir ini, daerah tersebut menjadi langganan banjir.
Selain menggenangi puluhan rumah warga, jalan yang menghubungkan Kecamatan Kusambi dan Kecamatan Sawerigadi putus total. Sebab, jalur ringroad yang dibangun oleh warga tergenang air setinggi paha.
Akibat genangan banjir menutup badan jalan, pengendara motor dan mobil terpaksa tak melanjutkan perjalanan. “Banyak rumah warga, sekitar puluhan yang tergenang banjir. Sampai sekarang juga motor dan mobil tidak bjsa lewat,” ungkap Ahmad warga setempat, Selasa 3 Juli 2018.
Menurutnya, banjir yang menggenangi rumah warga karena buruknya sistem drainase di sekitar jalan ringroad.
Pada saat pertama kali dibangun oleh Pemda Muna Barat, jalan tersebut tidak memiliki drainase. Akibatnya, air yang mengalir, merembes ke rumah warga.
“Sejak pembangunan jalan, kondisi ini sudah terjadi. Harusnya lebih dulu dibangunkan drainase sebelum dibuat jalan,” katanya.
Selain di Desa Guali, banjir juga menggenang rumah warga di Kambaara Kecamatan Tiworo Kepulauan. Meski tak setinggi banjir di Guali, genangan di Kambaara membuat harus mengungsikan barang-barangnya di tempat lebih tinggi.
Hujan yang mengguyur Sulawesi Tenggara dalam dua hari terakhir ini membuat beberapa sungai di Muna Barat meluap. Hingga kini, warga di Muna Barat masih siaga mewaspadai tingginya genangan yang masuk ke rumah. (adm)
Sumber : Inilahsultra