KENDARI, Rubriksultra.com – Warga Desa Madampi Kecamatan Lawa Kabupaten Muna Barat menangkap seekor ular piton yang melintas di jalan raya.
Ular sepanjang lima meter itu diketahui warga sekira pukul 19.00 WITA di jalan jurusan Raha-Wamengkoli. Warga pengguna jalan nyaris menabrak ular tersebut.
“Iya dilihat sama La Abas, hampir dia tabrak di jalan. Langsung ada yang teriak setelah itu,” ungkap Bambang, warga Desa Madampi melalui percakapan di Facebook.
Ia menduga, ular tersebut keluar dari belakang rumah warga bernama La Fian dan hendak ke belakang rumah Bambang.
“Menyebrang dari blakang rumahnya La Fian mau ke belakang rumah. Karena di belakang rumah ada mata air liano ghule. Kayaknya dia mau mengarah di sana, tapi bisa jadi dia mau cari ayam karena di rumah banyak ayam juga,” ujarnya.
Karena dianggap membahayakan, warga membunuh ular tersebut dengan memotong kepalanya. Fenomena ular masuk pemukiman warga menjadi teror akhir-akhir ini di Pulau Muna.
Beberapa waktu lalu, dunia digemparkan dengan penemuan jasad manusia di dalam perut ular piton di Kecamatan Loghia Kabupaten Muna. Akibatnya, masyarakat mulai khawatir dan takut untuk masuk hutan. (adm)
Sumber : Inilahsultra
