LABUNGKARI, Rubriksultra.com – Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Buton Tengah (Buteng) akan dilaksanakan di Kota Kendari. Pasalnya fasilitas minim menjadi kendala utama.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Buton Tengah (Buteng) Samrin mengatakan, Buteng harus melaksanakan tes pada unit pelaksana teknis (UPT) Badan Kepegawaian Negara (BKN) di Tipulu Kendari.
“Rencananya kita akan menggunakan komputer yang disediakan oleh UPT BKN di Tipulu,” ungkapnya, Rabu 4 Juli 2018.
Kata dia, untuk melaksanakan tes sistem Computer Asisted Test (CAT) harus memenuhi empat hal utama. Yakni, komputer harus sesuai spesifikasi yang ditetapkan, kemudian koneksi internet harus lancar.
“Kemudian listrik tidak boleh padam selama pelaksanaan tes seleksi digelar, sehingga keamanannya harus terjamin,” bebernya.
Kata dia, untuk komputer dan keamanan pihaknya masih bisa memenuhi hal tersebut. Namun untuk persoalan listrik dan koneksi internet tidak lancar. Sehingga BKN menyarankan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Tengah jika tidak siap agar menggunakan fasilitas UPT BKN.
Selain persoalan jaringan dan listrik, Samrin memilih tes seleksi di Kendari karena biaya murah dan terhindar dari fitnah.
“Tidak ada paksaan bagi daerah untuk melaksanakan tes CAT disana. Sehingga kami memutuskan untuk melaksanakan tes dengan sistem CAT di Kendari,” tutupnya.
Ia berharap, peserta seleksi CPNS di Buteng minimal 2500 orang. Sementara untuk waktu pelaksanaan tes diperkirakan Juli 2018 ini dan tingggal menunggu informasi pengumuman formasi dari BKN.
“Kabupaten Buteng menggunakan fasilitas UPT BKN di Kendari dan disesuaikan dengan jumlah peserta yang terdaftar secara resmi,” pungkasnya. (adm)
Sumber : Inilahsultra