UHO Kirim Tim Dokter Bantu Korban Bencana Gempa Lombok

KENDARI, Rubriksultra.com – Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari mengirimkan tim dokter untuk membantu korban bencana di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

“Ini merupakan bentuk kepedulian terhadap saudara-saudara kita yang menjadi korban di Lombok,” kata Rektor UHO Prof Dr Muhammad Zamrun Firihu, Kamis 9 Agustus 2018.

- Advertisement -

Zamrun menyebut, korban bencana Lombok yang paling dibutuhkan saat ini adalah bantuan medis. Sebab, banyak masyarakat yang jadi korban reruntuhan. “Korban banyak yang menderita patah tulang dan sakit lainnya,” ujarnya.

Orang nomor satu di UHO itu berpesan kepada tim dokter agar dapat bekerja dengan profesional serta dapat meringankan beban para korban bencana gempa Lombok dan jangan lupa untuk menjaga kesehatan.

“Ke depan, nanti kita akan buat tim khusus tanggap bencana UHO, ketika ada bencana alam, tim akan diturunkan segera,” katanya.

Di tempat yang sama, Koordinator Tim Dokter UHO dr Ashaeryanto menjelaskan, pasca-gempa bumi kemarin, masyarakat masih memerlukan bantuan, tidak hanya makanan dan minuman melainkan juga bantuan tenaga medis.

Tim dokter yang akan dikirim berjumlah 6 orang yaitu, 2 dokter umum, 2 dokter spesialis patah tulang, 1 dokter ahli bius dan 1 perawat operasi.

“Ada tiga kamar operasi di sana, kita UHO akan menempati satu kamar operasi mengantikan tim dokter dari Unhas selama empat hari dan di sana ada juga tim dokter dari Bali dan Jawa Tengah,” katanya.

Berangkat ke Lombok, tim Dokter UHO akan membawa perlengkapan operasi, serta beberapa bantuan dari masyarakat Kota Kendari, PDGI, berupa selimut.

“Tiba di Lombok tim ini kita akan dibagi, ada yang bergabung ke Rumah Sakit Provinsi Mataram, di ruang operasi dan kapal TNI AL,” ungkapnya.

Berdasarkan data yang diterima UHO, saat ini ada sekitar 300 korban patah tulang, sementara dokter spesialis patah tulang sangat terbatas.

Baca Juga :  Maasra Hadiri Perayaan Natal Keluarga Silooy

Berikut nama-nama dokter yang dikirim ke Lombok : dr Ashaeryanto, dr Agussalim Ali, dr Muh Rustam HN, dr Benny Murtaza, dr Muh Alim Al Fatih Rianse dan satu perawat. (adm)

 

 

 

 

 

 

Sumber : Inilahsultra

Facebook Comments