BAUBAU, Rubriksultra.com – Populasi unggas di Kota Baubau mengalami pertumbuhan yang signifikan. Jumlah peternak ayam potong tumbuh subur, ditambah banyaknya peminat burung di daerah pemilik benteng terluas di dunia ini.
Tak ingin kecolongan dengan penyebaran virus yang berasal dari unggas, Pemkot Baubau rutin melakukan pencegahan dan deteksi dini penyebaran flu burung. Hasilnya cukup memberikan dampak positif.
“Hingga saat ini belum ada kasus kematian unggas mendadak yang berpotensi menyebarkan virus flu burung di Kota Baubau,” ungkap Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kota Baubau, Drh Jusriati kepada Rubriksultra.com, Kamis 9 Agustus 2018.
Dikatakan Kota Baubau masuk daerah yang bebas flu burung. Pemkot Baubau terus memperketat pengawasan dengan melakukan penyemprotan desin vektan disetiap lokasi peternakan.
Kegiatan penyemprotan desin vektan merupakan kegiatan rutin yang dilakukan sepanjang tahun diseluruh kecamatan.
“Saat ini penyemprotan sedang berjalan di wilayah Kecamatan Murhum. Jadwal besok (hari ini,red) dilakukan di Kelurahan Melai,” singkatnya. (adm)
Peliput : Shuty
Editor : La Ode Aswarlin