KENDARI, Rubriksultra.com – Meski belum mengetahui kapan jadwal seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS), namun Pemprov Sultra sudah mengirimkan jumlah formasi yang dibutuhkan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).
Total formasi yang dibutuhkan sebanyak 160 yang terdiri dari guru, tenaga kesehatan, tenaga teknis dan umum.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sultra Nur Endang Abbas mengaku, total pegawai negeri sipil (PNS) di Pemprov Sultra kurang lebih 13 ribu.
“Memang kalau mau dilihat kita banyak karena guru. Tapi, tiap tahun banyak pensiun. Dan penerimaan berdasarkan zero growth,” katanya.
Menurutnya, kebutuhan berdasarkan prioritas daerah tergantung visi misi daerah masing-masing.
Misal, infrastruktur, tenaga kesehatan, ke-PU-an dan tenaga teknis lainnya semisal akutansi, hukum dan informatika.
Menurut Endang, yang paling banyak dibutuhkan di Pemprov Sultra adalah ITE. “Yang paling banyak sekali komputer dan ITE. Ada juga akutansi dan hukum,” katanya.
Menurutnya, ITE paling banyak dibutuhkan karena penyelenggara pemerintahan saat ini berbasis informasi teknologi. “Sekarang pemerintahan banyak butuhkan itu. Saya minta banyak alumni (ITE),” katanya.
Meski demikian, ia tidak bisa rinci jumlah ahli ITE yang dibutuhkan. “Saya hanya usulkan saja. Semua daerah juga mengusulkan itu,” pungkasnya. (adm)
Sumber : Inilahsultra