BAUBAU, Rubriksultra.com – Sebagai pusat peradaban eks Kesultanan Buton, Kota Baubau memiliki banyak peninggalan adat istiadat dan budaya. Keindahan alam dan destinasi wisata di kota benteng terluas di dunia ini banyak dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Baubau, Ali Arham menjelaskan Kota Baubau sudah delapan kali menjadi tujuan wisata Sail Indonesia sejak pertama kali dikunjungi pada tahun 2010. Selanjutnya Baubau masuk dalam top 20 destinasi wisata Sail Indonesia 2018.
“Rangkaian Sail Indonesia ini merupakan kunjungan wisata dari turis mancanegara ke destinasi wisata di Indonesia yang dilaksanakan sejak Juli hingga September ini. Alhamdulillah, Baubau menjadi salah satu tujuan,” ungkap Ali Arham, 1 September 2018.
Sepanjang gelaran Sail Indonesia sudah ada 10 kapal Yacht atau kapal pesiar yang berlabuh di Kota Baubau. Tiga diantaranya sudah meninggalkan Baubau sedang tujuh lainnya sudah masuk dan sementara berkeliling.
Terdapat 15 turis mancanegara dari berbagai belahan dunia yang menjajal keindahan alam dan kekayaan budaya Kota Baubau. Turis mancanegara ini berasal dari Australia, New Zealand, Amerika, Kanada dan Inggris.
Pemkot Baubau membebaskan turis mancanegara untuk memilih destinasi yang hendak dinikmati. Dinas Pariwisata juga siap memfasilitasi wisatawan yang ingin melihat permainan rakyat.
“Mereka juga tadi ingin makan makanan tradisional maka kita siapkan juga. Mereka juga ingin ke home industri misalnya tenunan khas Buton di Sulaa ini dan kerajinan kuningan di keraton Buton, kita fasilitasi juga. Nah, disana mereka belanja dan masyarakat mendapat untung disitu,” katanya.
Ali Arham sangat berharap Sail Indonesia ini menjadi ajang meningkatkan perekonomian masyarakat. Selain itu juga terselip sebagai ajang promosi ke dunia luar.
“Artinya bukan kita yang promosi tapi mereka yang datang itu mempromosikan daerah kita kepada wisatawan mancanegara lainnya. Khan mereka ini dari luar negeri makanya sebisanya kita berikan fasilitas yang baik dengan menunjukkan destinasi unggulan kita,” tandasnya. (adm)
Penulis: Sukri Arianto
Editor : La Ode Aswarlin