BAUBAU,Rubriksultra.com – Orang tua siswa mengeluhkan pencairan dana Bantuan Siswa Miskin (BSM) di SDN 2 Pulau Makasar (Puma). Pasalnya sejak dijanji sekira September lalu, hingga kini bantuan tersebut tak kunjung cair.
Padahal setelah dilakukan pengecekan di BRI Unit Pasar Wameo sekira Juni lalu, uangnya sudah ada di rekening siswa. “Katanya dalam waktu dekat mau terima tapi buktinya hingga saat ini belum terima,” keluh Wa Ode Iramawati, Kamis 4 Oktober 2018.
Diakui dirinya pernah dipanggil pihak sekolah untuk menyetor KK dan KTP sebagai syarat pencairan bantuan tersebut. Sekolah berdalih, belum dicairkan dana itu karena data sejumlah siswa tertukar dengan siswa di SD Tanganapada.
“Informasi dari salah satu guru di sekolah tersebut, data sekolah masih tukaran dengan SDN Tanganapada sehingga kita di suruh bersabar,” keluhnya lagi.
Dia berharap dana tersebut segera dicairkan. Orang tua siswa tak bisa mencairkan dana tersebut karena buku rekening untuk pencairan bantuan dipegang pihak sekolah.
“Kita dengar dari anak saudara yang sekolah di SDN 3 Lamangga buku rekeningnya dipegang sendiri oleh orang tua siswa. Juni lalu bantuannya juga sudah diterima,” katanya.
Kepala SDN 2 Pulau Makasar (Puma), Mae-Mae Daeko belum berhasil dikonfirmasi. Dihubungi melalui telepon selulernya maupun kontak whatsApp sejak Kamis 4 Oktober kemarin belum memberikan keterangan secara resmi. (adm)
Laporan : Mimin
Editor : La Ode Aswarlin