Pemkot Baubau Komitmen Kembangkan Wilayah Pesisir

BAUBAU, Rubriksultra.com- Garis pantai Kota Baubau tercatat sepanjang 42 kilometer. Disepanjang wiIayah tersebut terdapat potensi pengembangan sektor perikanan yang begitu besar untuk dipergunakan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Baubau, Dr Roni Muhtar mengatakan potensi perikanan di Baubau perlu didesain khusus. Wilayah pesisir Baubau harus dikembangkan sebagai pusat industri perikanan.

- Advertisement -

Kata dia, pemerintah harus punya konsep yang jelas. Makanya analisis potensi perikanan perikanan di Baubau sangat tepat untuk melihat dan memetakan berbagai macam potensi disepanjang wilayah pesisir itu.

“Ini penting, saya kira hasil kajian ini akan kita tunggu kelanjutannya, jika sudah ada maka akan ditindaklanjuti untuk kepentingan masyarakat kita. Mudah-mudahan hasil analisis ini memberikan kita informasi yang benar terkait dengan potensi kawasan perikanan di Baubau,” kata Roni Muhtar usai membuka seminar analisis pengembangan potensi perikanan di hotel Galaxy Inn, Jum’at 30 November 2018.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Baubau, Sadidi menambahkan terdapat beberapa potensi perikanan yang telah berhasil diidentifikasi. Diantaranya budidaya laut di pesisir Kecamatan Lea-Lea dengan komoditas unggulannya yakni rumput laut dan budidaya ikan dalam Karamba Jaring Apung (KIA) dengan jenis ikan unggulan lobster dan kerapu.

Lalu ada budidaya ikan air payau di Kelurahan Lowu-Lowu dan Lakologou (Tambak/Empang). Komoditas unggulan didua wilayah itu adalah budidaya ikan bandeng.

Selanjutnya industri olahan ikan yaitu di Kelurahan Waruruma dengan komoditas unggulan yang biasa disebut Kaholeo. Lalu di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Wameo.

“Untuk industri olahan ini juga sedang direncanakan suatu kawasan industri perikanan terpadu, terintegrasi dan terkoneksi. Industri ini diwilayah pesisir Kecamatan Batupoaro,” katanya.

Terakhir industri ecowisata. Diantaranya wisata mangrove di Kelurahan Lakologou dan wisata pemancingan ikan dalam karamba jaring apung di Kelurahan Liwuto.

Baca Juga :  Satpol-PP bakal Tertibkan Parkir dan PKL di Baubau

Sadidi sangat berharap kajian analisis potensi pengembangan wilayah pesisir bisa memetakan potensi perikanan baru. Sekaligus menjadi rujukan pengambilan kebijakan sektoral dalam mewujudkan masyarakat Kota Baubau khususnya nelayan yang maju dan sejahtera. (adm)

 

Peliput : Sukri
Editor : La Ode Aswarlin

Facebook Comments