BAUBAU, Rubriksultra.com- Sedikitnya unit rumah susun (Rusun) untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) dibangun Pemkot Baubau tahun 2018. Jika tak ada aral melintang, rusun ini akan segera difungsikan 2019 mendatang.
Sekretaris Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kota Baubau, Yulia Widiarti mengatakan rusun itu diperuntukan khusus bagi ASN. Namun tidak semua ASN bisa mendapat fasilitas ini karena terdapat kriteria tertentu yang akan dikeluarkan pemerintah untuk operasionalnya.
“Jadi rusun ini khusus untuk pegawai yang belum memiliki tempat tinggal tetap. Tapi ada aturannya seperti harus ASN golongan III, sudah menikah, dan belum memiliki rumah. Ketentuan itu nanti akan dikeluarkan,” kata Yulia Widiarti.
Kata dia, rusun tersebut dibangun dengan struktur empat lantai. Lokasinya dibilangan jalan raya Palagimata, Kota Baubau.
Rusun ini diakui sedikit berbeda dengan rusun yang ada di Kotamara. Rusun ASN ini dibangun dengan tipe 36 yang memuat dua kamar tidur, satu kamar keluarga dan satu kamar mandi.
Selain itu, rusun yang dibangun juga sudah dilengkapi fasilitas mobiler. Makanya bagi ASN yang telah terdata bisa langsung tinggal tanpa harus mengisi perlengkapan.
Yulia mengaku pembangunan rusun itu sudah memasuki tahap finalisasi. Pihaknya optimis kelengkapan rusun seperti mobiler dan kebutuhan air bersih serta listrik akan tuntas tepat waktu.
Lebih lanjut Yulia Widiarti mengutarakan tujuan pembangunan rusun ASN itu. Kata dia, pemenuhan kebutuhan masyarakat akan rumah layak merupakan tujuan utama.
“Cuman ini kita peruntukan bagi ASN. Karena banyak kita lihat ASN apalagi yang baru nikah itu tidak mempunyai rumah dan terpaksa numpang dirumah orang tua,” katanya.
Kondisi ini memperbanyak backlock atau dalam satu rumah dihuni lebih dari satu kepala keluarga. Makanya rusun ini dinilai bisa menjadi salah satu alternatif.
“Rusun ini bukan untuk dimiliki ya, tapi hanya untuk tempat tinggal ASN sementara sembari membangun rumah yang benar-benar layak bagi mereka,” katanya.
Rusun ini kata dia, tidak disewakan atau dikontrakan oleh pemerintah. ASN yang tinggal hanya ditarik iuran kebutuhan dasar listrik, air dan pemeliharaan gedung serta keamanan. (adm)
Peliput : Sukri
Editor : La Ode Aswarlin