BURANGA, Rubriksultra.com – Pemerintah Kabupaten Buton Utara tak bisa memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakatnya. Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) yang menjadi pusat tempat layanan kesehatan saat ini sedang ditutup.
Kurangnya tenaga medis menjadi penyebabnya. Gedung Instalasi Gawat Darurat (IGD) bahkan dikunci.
Di pintu masuk tertempel secarik kertas putih bertuliskan “Maaf tidak melayani pasien IGD, tidak ada dokter umum.”
Terpantau pada Selasa 8 Januari 2018, sekira pukul 14.00 Wita, kondisi ruangan IGD nampak sepi. Hanya beberapa orang tenaga medis yang hendak bergegas untuk pulang.
“Tidak ada dokter makanya kami tutup nanti malam baru ada dokter itu pun dokter yang diperbantukan dari puskesmas Lakansai Kecamatan Kulisusu utara.” ungkap seorang tenaga medis yang tidak mau disebut identitasnya.
Kosongnya tenaga dokter ini sudah berlangsung beberapa hari sehingga pelayanan IGD tidak maksimal. Tenaga perawat tidak bisa berbuat banyak.
Sampai berita ini diturunkan Direktur Rumah Sakit maupun Kepala Dinas Kesehatan belum berhasil dikonfirmasi. (adm)