Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Laka Lantas di Baubau

BAUBAU, Rubriksultra.com – Kantor Pelayanan Jasa Raharja (KPJR) Baubau langsung bertindak mengurus santunan korban kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) setelah mendapat Laporan Kepolisian (LP) tertanggal 19 Februari 2019. Dari laporan itu, dua korban tabrakan menggunakan sepeda motor langsung dilarikan di BLUD RSUD Kota Baubau untuk mendapat perawatan.

Penanggung Jawab KPJR Baubau, Kemal Karman mengatakan berdasarkan LP, tabrakan terjadi pada Senin 18 Februari 2018 sekira pukul 16.15 Wita. Tabrakan antara sepeda motor dengan sepeda motor itu terjadi di jalan Dayanu Ikhsanuddin, Kelurahan Lipu Kota Baubau.

- Advertisement -

“Setelah mendapat laporan, petugas Jasa Raharja proaktif menemui kedua korban dengan memberikan surat jaminan ke rumah sakit BLUD RSUD Baubau. Surat jaminan itu bernomor PP/R/111/2019 atas nama Nur Lailiyah dan PP/R/109/2019 untuk Muh. Hasan Mukhtar,” ungkap Kemal Karman, Rabu 20 Februari 2019.

Namun kejadian naas menimpa korban Nur Lailiyah. Meski sudah ditangani secara intensif oleh tim medis, Nur Lailiyah tak mampu bertahan dan dinyatakan meninggal dunia sekira pukul 01.00 wita dini hari, Rabu 20 Februari 2019.

Laporan ini kemudian langsung ditindaklanjuti petugas Jasa Raharja.Tak butuh waktu lama, santunan untuk korban meninggal dalam insiden laka lantas itu langsung dibayarkan.

“Dini hari tadi kami dapat laporan korban atas nama Nur Lailiyah dinyatakan meninggal dunia. Nah, dari laporan ini, kami langsung bergerak cepat mengurus santunan yang akan dibayarkan hari ini juga,” katanya.

Kemal menjelaskan santunan untuk korban laka lantas apabila dinyatakan meninggal dunia dibayarkan sebesar Rp 50 juta. Santunan ini diberikan langsung kepada ahli waris korban Nur Lailiyah atas nama Muliyono melalui rekening.

“Jadi santunan ini diberikan bukan dalam bentuk uang tunai kepada ahli waris ya, melainkan melalui rekening. Banyak pertimbangan kami, mulai dari mengurangi psikologis petugas Jasa Raharja hingga tujuan pemberian santunan yakni untuk mengurangi beban orang yang ditinggalkan bukan untuk hal lainnya,” katanya.

Baca Juga :  142 Orang Calon Haji Resmi Dilepas, Rasman Minta Doakan Baubau

Atas kejadian ini, Kemal tak henti-hentinya menghimbau pengguna jalan agar selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Dengan begitu, insiden yang bisa menelan korban jiwa bisa dihindari.

Diketahui Nur Lailiyah merupakan salah satu ASN lingkup Kota Baubau yang aktif bekerja di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Baubau. Almarhumah sempat dijenguk Sekda Kota Baubau, Kapolres Baubau, Plt Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Baubau dan Penanggung Jawab KPJR Baubau sebelum diterbangkan ke Surabaya untuk disemayamkan pagi tadi, Rabu 20 Februari 2019. (adm)

Peliput : Sukri
Editor : La Ode Aswarlin

Facebook Comments