PASARWAJO, Rubriksultra.com – Kabupaten Buton merupakan salah satu daerah yang berhasil menangani DBD tahun 2018 lalu. Kesuksesan itu berhasil diraih karena gencar melakukan sosialisasi 3 M (Menguras, Menutup, dan Mengubur) kaleng bekas.
Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Buton Sumardin mengatakan, 14 Puskesmas yang ada di Kabupaten Buton tidak ada yang melaporkan adanya DBD di wilayahnya masing-masing.
Selama ini, lanjut dia, petugas kesehatan baik di Puskesmas dan dinas kesehatan gencar melakukan sosialisasi 3 M pada masyarakat. Sehingga penyakit DBD pada tahun 2018 tidak ada yang dilaporkan.
Menurut dia, salah satu upaya mengcegah DBD dengan foogging. Namun dinas kesehatan tidak melakukan foogging kali ini karena tidak ada daerah yang terserang wabah DBD. Jika nanti ditemukan maka akan langsung dilakukan foogging.
“Setiap Puskesmas kita lengkapi dengan alat Foogging jika ada wabah maka aparat akan langsung melakukan penyemprotan,” ujarnya.
Bukan hanya di Puskesmas, lanjut dia, dinas kesehatan juga saat ini menyiapkan alat semprot untuk mencegah jika ada kejadian DBD yang menimpa satu wilayah. (adm)
Sumber : Inilahsultra
