BAUBAU, Rubriksultra.com – Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) dikawasan Kelurahan Kolese, Kota Baubau dipastikan rampung tahun ini. Mega proyek yang dikerjakan sejak 2017 lalu itu, mulai aktif Mei mendatang.
Hal itu diungkapkan Jenderal Manager PLN Wilayah Sulawesi Selatan Tenggara Barat (Sulseltrabar), Bambang Yusuf kepada awak media ditemui di Stadion Betoambari, akhir pekan lalu. Kata dia, hingga awal April ini progres pembangunan sudah 80 persen.
“Sampai hari ini progres sudah 80 persen. Moga dalam waktu dekat ini sistem sudah bisa masuk. Kita optimis paling lambat akhir Mei sudah bisa difungsikan,” kata Bambang Yusuf penuh keyakinan.
Kata dia, ada dua unit sistem pembangkit yang akan difungsikan di PLTMG itu. Masing-masing pembangkit berkapasitas 2×15 MW dengan total keseluruhan 30 MW.
Bambang Yusuf mengaku bila dua pembangkit ini sudah diaktifkan maka kehandalan listrik pasti akan meningkat. Dengan begitu, pelayanan listrik untuk masyarakat pastilah akan meningkat pula.
PLTMG ini bukan hanya akan melayani wilayah Kota Baubau. Pelayanan juga sampai di wilayah Buton, Busel, Buteng, Butur hingga Kabupaten Muna.
Meski pembangkit dengan kapasitas besar ini sudah diaktifkan, Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Baruta masih tetap terpakai. PLTD Baruta akan membackup kapasitas listrik di Baubau dan sekitarnya.
Bambang Yusuf menambahkan setelah PLTMG ini diaktifkan maka PLN akan melihat perkembangan potensi daerah. Bila proyeksi perkembangannya naik ditandai dengan tingginya akselerasi pembagunan oleh Pemda serta banyaknya investor yang masuk maka PLN akan menambah kapasitas PLTMG ini secara berkala. (adm)
Peliput : Sukri