Dua SMA Negeri di Baubau Masih Kekurangan Siswa

Kepala Cabang Dinas (KCD) Dikbud Sultra Rayon Baubau-Busel, La Jaman

BAUBAU, Rubriksultra.com- Dua Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri di Kota Baubau setelah pengumuman hasil Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) serentak 8 Juli 2019 lalu, tercatat masih kekurangan siswa. Dua SMA itu ialah SMA Negeri 3 dan SMA Negeri 4 Kota Baubau.

Kepala Cabang Dinas (KCD) Dikbud Sultra Rayon Baubau-Busel, La Jaman mengatakan, terdapat 3.756 alumni Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Baubau yang akan melanjutkan studi ke SMA atau SMK ditambah MAN Baubau.

- Advertisement -

Dari jumlah ini, hampir 90 persen diantaranya tercatat telah terkaver. 10 persen sisanya belum menentukan sikap.

“Sebenarnya yang 10 persen ini sudah mendaftar di SMA pilihan mereka masing-masing. Tapi karena saat ini menggunakan sistem zonasi dan SMA yang hendak dituju kuotanya sudah terpenuhi, maka terpaksa harus beralih ke sekolah lain,” katanya.

Untuk mengkaver siswa yang belum terdaftar ini, La Jaman mengaku masih menunggu instruksi dari pemerintah Provinsi Sultra. Sebab saat ini, pihaknya masih bersandar pada aturan Kementerian Pendidikan dan Pergub Sultra terkait PPDB ini.

Saat ini, kata dia, sekolah masih membuka pendaftaran ulang bagi siswa yang telah dinyatakan lulus hinga 12 Juli 2019. Bila hingga tanggal ditetapkan kuota sekolah belum terpenuhi maka akan dibuka pendaftaran baru.

“Namanya pendaftaran kursi kosong. Tujuannya untuk memenuhi kuota tiap sekolah. Nanti dibuka tanggal 13 Juli sembari sekolah melakukan Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) bagi siswa baru. Bagi sekolah yang kuotanya sudah terpenuhi tidak perlu membuka pendaftaran ini,” katanya.

La Jaman menjelaskan, khusus SMAN 3 dan SMAN 4 Baubau kuota yang diberikan sebanyak 10 rombongan belajar (rombel). Tiap rombel berisikan 36 siswa.

“Jadi tiap sekolah itu kuotanya 360 siswa. Moga saja dalam satu dua hari ini akan terisi, karena sekolah lain sudah penuh maka pilihannya tinggal dua sekolah itu daripada harus sekolah diluar daerah,” katanya. (adm)

Baca Juga :  Pelayanan di RS Siloam Buton Kembali Normal

Penulis : Sukri Arianto

Facebook Comments