Tabrakan Kapal di Buteng, Satu Korban Hilang Ditemukan Meninggal Dunia

Tim rescue Pos SAR Baubau dibantu beberapa unsur yang terlibat seperti Polsek Talaga, Babinsa Talaga, Pos TNI AL Baubau, keluarga korban, dan masyarakat nelayan saat mengevakuasi jenazah korban, Rabu 11 September 2019. (FOTO DOK BASARNAS)

LABUNGKARI, Rubriksultra.com- Selasa, 10 September 2019 terjadi insiden tabrakan yang melibatkan dua kapal di perairan Talaga, Kabupaten Buton Tengah (Buteng). Atas insiden ini, satu penumpang kapal dinyatakan hilang.

Humas Basarnas Kendari, Wahyudi menjelaskan, informasi insiden ini diterima pukul 04.00 WITa, Selasa 10 September. Informasi diperoleh dari Hamid, salah satu pegawai Dinas Perhubungan.

- Advertisement -

“Bahwa pada 10 September 2019, pukul 02.00 WITa telah terjadi kecelakaan pelayaran, satu buah longboat dengan penumpang dua orang mengalami tabrakan di perairan Talaga,” kata Wahyudi, Rabu 11 September 2019.

Kata dia, kedua penumpang itu atas nama Asdar (25) dan Atan (20). Asdar dilaporkan selamat, namun Atan dinyatakan hilang.

Wahyudi menjelaskan, jarak lokasi kejadian kecelakaan sekitar 30 nautical mile dari SAR Baubau. Pada pukul 14.25 WITa, Selasa 10 September, tim rescue pos SAR Baubau diberangkatkan dengan menggunakan RIB menuju lokasi untuk memberikan bantuan SAR.

Sekira pukul 07.25 WITA, Rabu 11 September 2019, tim rescue Pos SAR Baubau dibantu beberapa unsur yang terlibat seperti Polsek Talaga, Babinsa Talaga, Pos TNI AL Baubau, keluarga korban, dan masyarakat nelayan berhasil menemukan korban atas nama Atan (20). Malang, saat ditemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Korban tersebut, tambahnya, ditemukan 1 nautical mile sebelah selatan dari LKK. Saat ini korban telah diserahkan kepada pihak keluarga.

“Pada pukul 09.00 WITa, operasi SAR kecelakaan pelayaran terhadap satu orang hilang atas nama Atan (20) diperairan Talaga Kabupaten Buton Tengah dinyatakan selesai dan ditutup,” tandasnya. (adm)

Facebook Comments
Baca Juga :  Disuntik Perdana, Bupati Buteng: Kehalalan Vaksin tak Perlu Diragukan