LABUNGKARI, Rubriksultra.com- Komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Tengah (Buteng) untuk memajukan daerah khususnya sektor ekonomi begitu tinggi. Segala macam upaya terus dilakukan,salah satunya dengan meyakinkan pemerintah pusat untuk menggelontorkan bantuan anggaran.
Hasilnya, Kementerian Perdagangan RI merespon positif dengan memberikan bantuan berupa lima unit kendaraan opersional. Lima kendaraan ini khusus ditujukan untuk Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Buteng demi pengembangan dan pembinaan ekonomi masyarakat.
Lima kendaraan tersebut disambut langsung Wakil Bupati Buteng, La Ntau didampingi Sekda Buteng, H. Kostantinus Bukide dan Kepala Diseperindag Buteng, Usman Mbolosi di kantor Bupati Buteng, Senin 21 Oktober 2019.
Kelima unit kendaraan operasional tersebut terdiri dari empat kendaraan roda dua dan satu kendaraan roda empat jenis Hilux.
Wakil Bupati Buton Tengah, La Ntau sangat bersyukur atas bantuan tersebut. Hal ini, kata dia, adalah upaya pemerintah daerah untuk terus menumbuh kembangkan sektor ekonomi kerakyatan.
Olehnya, orang nomor dua di Buteng ini berharap besar agar bantuan kendaraan tersebut bisa digunakan sesuai tupoksinya. Utamanya untuk pelayanan, pengawasan dan pembinaan bagi pelaku usaha.
Mantan purnawirawan TNI ini menilai,, kendaraan tersebut bisa menjangkau medan berat seperti pegunungan. Hal ini sangat cocok untuk mengoptimalkan pelayanan bagi industri kecil dan masalah perdagangan di Buteng dengan kondisi geografis yang cukup luas.
Ia mengaku, komitmen pemerintah daerah dalam mendatangkan bantuan pusat bukan semata bantuan kendaraan operasional. Sejak dirinya dipercaya mendampingi Bupati Buteng , Samahuddin memimpin masyarakat Buteng, segala bentuk upaya bantuan terus dimaksimalkan.
“Bukan hanya kendaraan roda dua dan empat saja. Namun, tahun ini juga telah dibangun pasar rakyat yang anggarannya juga merupakan bantuan dari kementrian. Tentu saja ini merupakan upaya pemerintah daerah untuk memajukan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Kepala Disperindag Buteng, Usman Mbolosi menjelaskan, lima kendaraan operasional itu merupakan bantuan Kementerian Perdagangan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) 2019.
Bila dinominalkan, lima bantuan kendaraan operasional itu bisa mencapai Rp 700 juta.
“Mobil Hilux itu harganya bisa mencapai Rp 600 juta, sedang untuk empat kendaraan roda dua bisa mencapai Rp. 100 juta. Bantuan ini dipihak ketigakan dari kementerian, jadi kita tinggal tahu dapat mobil dan motor,” katanya.
Usman mengaku kendaraan tersebut nantinya akan dipergunakan untuk para pengawas lapangan. Khususnya dibidang pengawasan pengukuran tera atau alat ukur timbang dipasar-pasar yang ada hingga ke pelosok daerah kabupaten Buton Tengah.
“Kita berharap besar kendaraan ini bisa bermanfaat untuk pembinaan dan pengawasan iendustri ekonomi dan perdagangan di Buteng. Kedepan hal yang sama akan terus kita maksimalkan,” katanya. (adv)
