BAUBAU, Rubriksultra.com- Wali Kota Baubau, Dr AS Tamrin meninjau langsung lokasi pembangunan jembatan Buton-Muna di Kelurahan Palabusa, Selasa 14 Januari 2020.
Orang nomor satu di Baubau ini didampingi instansi PUPR Baubau, Asisten I Setda Kota Baubau, Rahmat Tuta, Kadis PU Kota Baubau, Andy Hamzah, Kabag Tapem Setda Kota Baubau, Arif Basari, camat dan lurah serta masyarakat sekitar untuk memastikan persiapan lahan pembangunan.
“Ini sebagai langkah awal, upaya untuk memastikan pembangunan. Tentunya kita harus menyiapkan lahan terlebih dulu,” kata Dr AS Tamrin usai kunjungan.
Kata dia, proses pembangunan fisik merupakan gawaian pemerintah provinsi. Pemerintah Kota Baubau hanya mempersiapkan lahan untuk pembangunan tiang pancang.
“Jangan sampai sudah mau membangun tapi lahannya belum siap. Nah, makanya lahan ini harus dari awal disiapkan,” katanya.
Wali Kota Baubau dua periode ini menjelaskan, lahan yang disiapkan seluas 3,5 hektar dengan panjang 1,3 kilometer dan lebar 30 meter. Lahan ini milik 17 orang warga Kelurahan Palabusa.
Sebagai langkah awal, pihaknya telah menyiapkan sekitar Rp 1 miliar untuk pembebasan lahan itu. Dana yang berasal dari APBD ini untuk membebaskan lahan pembangunan tiang pancang milik lima orang warga.
Doktor jebolan IPDN Jatinangor ini mengaku warga pemilik lahan sudah siap melepaskan aset tanahnya. Tanah mereka akan dihargai dengan wajar berdasarkan hasil Konsultan Jasa Penilai Publik (KJPP).
Harga tanah ini juga disoaliasasikan kepada masyarakat setempat. Masyarakat pemilik lahan akan mendapat harga sesuai dengan luas aset tanah yang dimiliki.
“Kita harapkan kedepan tidak ada riak karena ini adalah pembangunan untuk masyarakat umum. Makanya harus transparan, semua bekerja sesuai prosedur dan masyarakat juga agar tak pasang harga yang aneh-aneh, sesuai harga yang dinilai,” katanya. (adm)
Penulis : Sukri Arianto
