KENDARI, Rubriksultra.com- Muh. Rianto Ali memilih mundur sebagai Humas PT Andalniaga Boemih Energi (ABE) sejak Kamis 13 Februari 2020.
Pengunduran diri Muh. Rianto Ali ini begitu mengejutkan di tengah riuh konflik antara PT ABE dengan PT Konawe Putra Propertindo (KPP) yang bersinggungan dengan PT Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI).
Rianto dalam keterangan tertulisnya mengaku mundur karena beberapa alasan.
Pertama, sistem kerja yang tidak sesuai mekanisme dan kurang kondusif di perusahaan tersebut.
“Makanya saya menyatakan mengundurkan diri,” tekannya.
Kedua, Ia mundur karena akomodasi di mess tempat kerja belakangan ini sudah tidak lancar.
“Ketiga, gaji yang tidak dibayarkan selama hampir 3 bulan,” imbuhnya.
Jurnalis mencoba mengkonfirmasi Direktur PT ABE, Syamsu Alam terhadap pengunduran diri bawahannya itu. Namun, hingga saat ini belum memberikan jawaban. (adm)
Sumber : Inilahsultra.com