PASARWAJO, Rubriksultra.com- Peserta tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) lingkup Pemkab Buton tak perlu khawatir akan terjadi pemadaman listrik saat menjalani tes. Unit Layanan Pelanggan (ULP) Perusahaan Listrik Negara (PLN) Pasarwajo menjamin tak akan ada pemadamaan listrik secara terencana saat pelaksaan ujian.
Manajer ULP PLN Pasarwajo, Sadrach mengatakan, pasokan listrik akan diprioritaskan di lokasi tempat ujian berlangsung. Tepatnya di gedung Wakaka, Kecamatan Pasarwajo.
“Kita sudah terima surat dari BKPSDM Buton yang meminta tidak ada pemadaman listrik hingga tanggal 5 Februari. Jadi kita sudah antisipasi tidak ada pemadaman, termasuk pekerjaan kami tunda semua,” kata Sadrach.
Bentuk perhatian lain, kata dia, personil PLN telah dikerahkan untuk melakukan pengecekan langsung di gedung Wakaka. Guna memastikan instalasi sambungan listrik ke komputer berfungsi dengan baik.
Terkait daya listrik, Sadrach menjelaskan gedung wakaka memiliki daya 23.000 watt. Daya sebesar ini dianggap telah memadai untuk menopang sekitar 200 unit komputer.
Meski telah memprioritaskan pasokan, namun BPKSDM Buton diharap juga menyediakan genset untuk mengantisipasi pemadaman tidak terencana akibat faktor alam. Seperti pohon dan tiang listrik tumbang karena angin kencang maupun sambaran kilat.
“Kami juga harap panitia agar selalu berkoordiansi dan menyampailan sesegera mungkin bila mengalami masalah terkait listrik. Kami telah menyiapkan personil untuk menanggapinya,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, BKPSDM Kabupaten Buton mengaku akan menyiapkan genset untuk mengantisipasi adanya pemadaman listrik. Sehingga tidak mengganggu pelaksanaan ujian CASN.
Salah seorang peserta CASN, Umin mengaku khawatir dan cemas akan terjadinya padaman listrik saat pelaksanaan ujian.
“Bagaimana jadinya bila tiba-tiba mati lampu sementara kita lagi isi jawaban atau sudah mau selesai kerjakan soal,” katanya dengan harap-harap cemas. (adm)
Penulis : Afrizal