BAUBAU, Rubriksultra.com- Pemerintah Kota Baubau menyatakan kesiapannya menjadi tuan rumah penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022. Meki begitu, keputusan tuan rumah masih berada di tangan Gubernur Sultra, H. Ali Mazi.
Pasalnya, terdapat dua daerah yang ingin menjadi tuan rumah Porprov 2022 ini. Selain Kota Baubau, Kabupaten Buton juga telah menyatakan kesiapannya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Baubau, La Ode Darussalam mengatakan, dorongan semangat Kota Baubau menjadi tuan rumah Porprov Sultra sudah dari beberapa tahun silam. Berakar dari janji Ketua Koni Sultra yang saat itu dijabat Lukman Abunawas.
“Tepatnya pada event Kejurnas Dayung Nasional. Ketua Koni Sultra, Lukman Abunawas menyatakan Kota Baubau layak dan harus menjadi tuan rumah Porprov. Sejak saat itu Pak Wali Kota Baubau, AS Tamrin menyahuti dan menyatakan siap menjadi tuan rumah,” katanya.
Kesiapan itu lalu direalisasikan dalam bentuk pemenuhan sarana dan prasana pendukung. Hasilnya, sejumlah sarana pendukung itu sudah tersedia.
“Diantaranya hotel, wisma atlet, penginapan yang layak dan pasokan listrik,” katanya.
Namun masih ada sejumlah sarana lainnya yang masih tahap perencenanaan. Pengerjaan rencananya direalisasikan mulai 2020 ini. Pembangunan dipastikan rampung sebelum Porprov 2022 dilaksanakan.
Sarana dan prasarana yang akan dibangun itu diantaranya, perbaikan lintasan di eks stadion Betoambari, Gedung Olahraga (GOR), dan kolam renang.
“Insya Allah untuk GOR dan kolam renang akan dianggarkan pada 2021 melalui dana Krisna dan DAK. Lahan kolam renang sudah kita siapkan di dua lokasi di Kecamatan Lea-lea,” katanya.
La Ode Darussalam berharap Koni Sultra dapat mengundang Kota Baubau untuk memaparkan kesiapan Baubau sekaligus juga meninjau kelayakan Kota Baubau menjadi tuan rumah Porprov 2022.
“Khan tidak elok kalau calon tuan rumah tidak diundang untuk pemaparan. Intinya menurut saya Baubau sangat siap dan layak menjadi tuan rumah Porprov,” katanya. (adm)