KENDARI, Rubriksultra.com– Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 bayi berusia 11 bulan dinyatakan meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu 11 April 2020.
“Bayi, 10 atau 11 bulan status PDP meninggal sekitar jam 20.30 wita semalam” jelas Juru bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Sultra, dr La Ode Rabiul Awal saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp.
Pria yang biasa disapa dr Wayonk ini menjelaskan, bayi tersebut memiliki riwayat kontak kepada pasien terkonfirmasi positif.
“Tapi bayi ini sesak napas, gangguan kesadaran dan demam. Ditambah hasil rontgen paru-parunya memiliki gejala pneumonia berat. Gejala seperti ini harus dipikirkan dengan Covid-19,” jelasnya.
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sultra ini menjelaskan, bayi tersebut berasal dari Kota Kendari sudah beberapa kali dilakukan rapid test, hasilnya negatit. Kemudian dilakukan swab.
“Bayi ini dirapid tes beberapa kali, tapi kondisinya terus menurun dan memburuk. Kemarin diswab dan malam ternyata meninggal dunia. Kalau tidak salah hasilnya negatif,” tutupnya. (adm)
Sumber : Inilahsultra.com
