Pemkab Buteng Perketat Perbatasan dengan Muna

Ketgam. Bupati Buteng, H. Samahuddin didampingi Sekda Buteng, H.Kostantinus Bukide berpose bersama sejumlah kepala OPD lingkup Pemkab Buteng usai menerima bantuan APD dari Pemprov Sultra di halaman kantor Bupati Buteng, Senin 20 April 2020. (FOTO SUKRI)

LABUNGKARI, Rubriksultra.com- Bupati Buton Tengah (Buteng), H. Samahuddin mengaku sudah mendengar kabar mengenai tujuh warga Kabupaten Muna terkonfirmasi positif Covid-19. Atas informasi ini, pengawasan jalur perbatasan antar kedua wilayah akan lebih diperketat.

“Saya sudah dengar di Muna ada tujuh (Positif Covid-19) ya. Nanti kita lihat kondisinya, kalau memang berbahaya kita harus batasi,” kata H. Samahuddin di halaman kantor Bupati Buteng, Senin 20 April 2020.

- Advertisement -

Untuk sementara, kata dia, pengawasan wilayah perbatasan khususnya di Lakapera akan diperketat. Sembari menunggu hasil koordinasi dengan Sekda Buteng, pihak keamanan dan elemen terkait lainnya untuk langkah selanjutnya.

Sekda Buteng, H. Kostantinus Bukide menambahkan, pengawasan perbatasan antara Buteng dan Muna harus diperkuat. Koordinasi lintas sektor mulai dibangun terkait pengawasan tersebut.

“Hari ini juga pengawasan ketat kita lakukan. Kita juga akan rapat untuk menentukan langkah selanjutnya sebab kemungkinan Covid-19 masuk ke Buteng sangat besar sekali,” katanya.

Apalagi mobilitas dan interaksi masyarakat antar kedua daerah sangat tinggi. Olehnya, perlu ditentukan pola pengawasan yang dinilai tepat.

“Kalau kita sampai lockdown berarti kita matikan aktifitas masyarakat kita sendiri. Penjual sayur kebanyakan dari sana (Daerah perbatasan). Jadi kita akan diskusikan pola apa kira-kira yang paling tepat kita lakukan,” katanya.

H. Kostantinus Bukide menilai daerah yang paling rawan untuk dilakukan pengawasan ketat yakni di Lakapera. Sebab daerah itu berbatasan langsung dengan Kabupaten Muna.

“Posisi pintu masuk utama itu disana (Lakapera), meskipun ada juga jalan tikus. Tapi saya kira dengan posisi tujuh warga Muna yang positif ini, pintu masuk itu harus diawasi. Semua mobil yang masuk harus diperiksa tapi tidak boleh juga dilarang untuk masuk,” katanya. (adm)

Facebook Comments
Baca Juga :  Kemenpan Puji Pemkab Buteng