BAUBAU, Rubriksultra.com – Kabupaten Muna yang sebelumnya menjadi kawasan zona hijau terhadap penyebaran Covid-19 di Sultra ditingkatkan statusnya menjadi zona merah.
Sejumlah daerah yang berhimpitan langsung dengan Kabupaten Muna juga ikut meningkatkan kewaspadaan. Kabupaten Buton Tengah memberikan atensi besar terhadap antisipasi penyebaran Covid di daerahnya.
Salah satunya melakukan pengawasan jalur perbatasan antar kedua wilayah yang lebih diperketat.
“Saya sudah dengar di Muna ada tujuh (Positif Covid-19) ya. Nanti kita lihat kondisinya, kalau memang berbahaya kita harus batasi,” kata H. Samahuddin di halaman kantor Bupati Buteng, Senin 20 April 2020.
Kota Baubau yang juga memiliki konektifitas wilayah melalui jalur laut juga melakukan pengawasan.
“Pengawasan tetap dilakukan. Tadi saya baru dapat kiriman video dari petugas BPBD yang melakukan penyemprotan di sekitar wilayah pelabuhan Ferry ,” ungkap Sekda Baubau, Roni Muchtar.
“Tadi sempat beredar foto posko di kawasan pelabuhan ferry yang kosong petugasnya, saya sudah tanyakan kapan kejadiannya. Ini juga penting karena masalah covid ini merupakan masalah kita bersama, sehingga mari kita berperan sesuai dengan tupoksi kita,” tambahnya.
Diakui, posisi Kota Baubau yang strategis berpotensi terhadap penyebaran pandemik Corona. Namun yang patut bersyukur bahwa Baubau sampai saat ini belum ada satupun yang terpapar virus Corona.
Ini tidak terlepas dari usah keras dari semua unsur pemerintah, aparat keamanan dan masyarakat sehingga dKota Baubau masih terlindungi dari wabah tersebut.
“Mari bahu membahu memutus persebaran virus corona. Virus ini tidak bisa ditangani hanya lembaga tertentu. Butuh peran dan kesadaran dari seluruh elemen masyarakat untuk ikut melindungi dirinya,” paparnya.
Ditambahkan sejak akhir februari 2020 lalu, tim surveland sudah melakukan upaya di masyarakat baik sosialisasi secara masif maupun himbauan terhadap pencengahan wabah Corona.
Bagi warga yang masuk dari luar daerah juga sudah dilakukan scaning sesuai protokol penanganan covid yang dilakukan Kementerian Kesehatan. Dicontohkan kawan Bandara Betoambari.
Pemkot Baubau, lanjut Roni, sudah melakukan hal itu jauh sebelum daerah lain melakukannya.
Disisi lain, juga dimaksimalkan sosialisasi yang menggerakan seluruh stekholder yang ada dalam unsur pemerintahan sampai di tingkat kelurahan. (adm)
