Perang Melawan Covid-19, Bupati Buteng Beri Penguatan Petugas Medis

Bupati Buteng, H. Samahuddin didampingi Ketua DPRD Buteng, Bobby Ertanto dan Anggota DPRD Buteng, Sarifuddin Reeno, Hasrun, dan Saal Musrimin Hadi serta Kepala BPBD Buteng saat meninjau langsung posko perbatasan antara Kabupaten Buteng dan Muna di Desa Lakapera, Senin 27 April 2020. (FOTO ISTIMEWA)

LABUNGKARI, Rubriksultra.com- Bupati Buton Tengah (Buteng), H. Samahuddin tak menampik begitu besarnya peran petugas medis dalam penanganan Covid-19. Begitu pula aparat keamanan baik TNI maupun Polri.

Untuk itu, dirinya terus memberikan penguatan dengan mengecek dan memberikan semangat secara langsung untuk para petugas.

- Advertisement -

Hal itu ditunjukkan orang nomor satu di Buteng ini dengan memantau langsung perkembangan pos penjagaan di sejumlah titik perbatasan tiga hari berturut-turut, mulai 27 hingga 29 April 2020 lalu.

Pemantauan mulai dari pos jaga perbatasan dengan Kabupaten Muna di Desa Lakapera, pos jaga di Sangia Wambulu dan pos jaga di dermaga Wamengkoli sebagai pintu masuk dari Kota Baubau yang kini sudah masuk zona merah Covid-19.

Dalam kunjungannya di beberapa pos penjagaan ini, H. Samahuddin memanjatkan doa agar petugas kesehatan dan pihak keamanan selalu diberi kesehatan dalam menjalankan tugas.

“Ini demi kepentingan dan pengabdian kepada daerah. Apa yang kalian (Petugas kesehatan dan keamanan) lakukan saat ini, Insya Allah mendapat ridho dan pahala dari Allah SWT,” kata H. Samahuddin memberi penguatan.

Orang nomor satu di Buteng ini juga mewanti-wanti agar petugas kesehatan dan keamanan dalam bertugas mengedepankan protap kesehatan yang ada. Tujuannya untuk meminimalisir dan mencegah penularan Covid-19 masuk di wilayah Buteng.

Bupati Buteng, H. Samahuddin berpose bersama petugas kesehatan dan keamanan saat meninjau Posko penanganan Covid-19 di dermaga Wamengkoli, Rabu 29 April 2020. (Foto Istimewa)

Menurutnya, masyarakat bisa berkontribusi langsung memutus penularan Covid-19 dengan melakukan upaya pencegahan dini.

Caranya pada saat keluar rumah harus mengikuti protokol kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak, cuci tangan teratur menggunakan sabun dan air mengalir dan hindari kerumunan.

Selain itu, politisi PDI Perjuangan ini juga berdoa agar masyarakat Buteng terhindar dari wabah Covid-19.

“Mari kita semua masyarakat berdoa, semoga kita keluar dari cobaan Covid-19,” harapnya.

Baca Juga :  Gubernur Sultra Dampingi Wakil Ketua DPR RI Kunker di Konsel

Perketat Perbatasan Daerah

Pemerintah Kabupaten Buton Tengah (Buteng) meningkatkan pengawasan di jalur perbatasan dengan Kabupaten Muna dan Kota Baubau yang sudah masuk zona merah Covid-19. Hanya satu jalur perbatasan yang boleh dilewati warga.

Bupati Buteng, H. Samahuddin mengatakan, bagi warga yang hendak melintasi perbatasan dan masuk ke wilayah Buteng maka harus melewati satu jalur. Yakni jalan umum atau jalan provinsi.

Sedang jalan alternatif atau jalan pintas akan ditutup.

“Dengan begitu, setiap yang masuk di Buteng dapat didata dan diperiksa pihak medis,” tegas H. Samahuddin.

Orang nomor satu di Buteng ini juga menginstruksikan para camat dan kepala desa untuk membantu pengawasan agar lebih maksimal. Menunjang kerja pihak medis dan keamanan untuk mendata dan mengecek kondisi kesehatan setiap warga yang melintas.

“Camat dan kepala desa harus siap siaga di posko. Tahan siapa saja yang melintas masuk di daerah Buteng, baik itu roda dua maupun roda empat. Bisa dibiarkan jalan apabila sudah dilakukan tes oleh medis,” katanya.

Bupati Buteng, H. Samahuddin didampingi Kapolres Baubau, AKBP Rio Tangkari, Dandim 1413 Buton, Letkol.Inf.Arif Kurniawan, dan Kejari Buton saat meninjau jalur perbatasan di Desa Lakapera, Kecamatan Gu, Rabu 22 April 2020. (FOTO ISTIMEWA)

Bagikan Ribuan Masker Kepada Warga

Bupati Buteng, H. Samahuddin tak ingin warganya tertular Covid-19. Orang nomor satu di Buteng ini memastikan hal tersebut dengan terjun ke lapangan membagikan masker sembari memberikan sosialisasi pencegahan Covid-19 langsung ke masyarakat.

Bersama perangkat daerahnya, H. Samahuddin menyerukan pentingnya mengenakan masker. Tak hanya berseru, H. Samahuddin juga melakukan tindakan nyata dengan membagikan masker kepada warga di sepanjang jalan poros Lakudo hingga Mawasangka seperti yang dilakukan pada Selasa 21 April 2020 lalu.

Tak hanya di sepanjang jalan poros, aksi bagi-bagi masker juga dilakukan H. Samahuddin di sejumlah titik vital pertemuan masyarakat. Diantaranya, pasar Mone dan pasar Mawasangka.

Baca Juga :  Gerbang Islami Buteng Berdiri Megah

Didampingi Sekda Buteng, H. kostantinus Bukide dan sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Politisi PDI Perjuangan ini dengan sigap membagikan sedikitnya 2.000 masker dan memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk bersama memutus rantai persebaran Covid-19.

H. Samahuddin meyakini keselamatan warganya adalah tugas dan amanah yang harus diemban. Menjadi penting untuk memastikan kesehatan warganya secara langsung dalam situasi pandemi Covid-19 yang telah mewabah di seluruh dunia saat ini.

“Ini semua demi keselamatan masyarakat, apapun itu saya akan lakukan. Jadi masker yang kita berikan kepada para pedagang maupun pembeli wajib dipakai apabila beraktifitas di luar rumah. Karena ini demi keselamatan kita bersama,” kata Bupati Buteng, H. Samahuddin.

Orang nomor satu di Buteng ini juga mengimbau kepada warga agar rajin mencuci tangan, mengkonsumsi buah dan sayuran serta menjaga daya tahan tubuh agar tetap bugar saat beraktifitas diluar rumah.

Bupati Buton Tengah (Buteng), H. Samahuddin membagikan masker gratis kepada masyarakat sekaligus memberikan sosialisasi pencegahan penularan Covid-19. (FOTO ISTIMEWA)

“Terpenting menghindari kerumunan massa. Lebih baik mencegah dari pada virus Corona mengenai kita,” katanya.

Ia pun meminta agar masyarakat menumbuhkan kesadaran untuk bersama melawan Covid-19 ini. Mengikuti seluruh anjuran pemerintah dengan memaksimalkan social dan pisychal distanding agar terhindar dari virus Corona atau Covid-19 ini.

Usai membagikan masker ke sejumlah titik vital masyarakat, H. Samuddin bertolak mengunjungi tiap posko Satgas Covid diperbatasan kecamatan. Diantaranta, Kecamatan Lakudo, Mawasangka Tengah (Masteng) dan Mawasangka.

Dalam kesempatan itu, H. Samahuddin mewanti-wanti petugas satgas agar membagikan masker kepada siapa saja yang dilakukan pemeriksaan apabila tak memakai masker.

“Ketika melihat para pengendara tidak mengenakan masker, maka bagikan kepada mereka. Sekaligus berikan pemahaman kepada para pengendara, bahwa wajib memakai masker saat keluar rumah,” bebernya.

Baca Juga :  Lestarikan Budaya, Upacara HUT Baubau Gunakan Bahasa Wolio

Samahuddin berharap besar aksi bagi-bagi masker ini bisa menumbuhkan kesadaran masyarakat. Penggunaan masker saat berada di luar rumah sangatlah penting untuk mencegah penularan Covid-19.

“Apa yang kita lakukan hari ini semata-mata untuk mencegah adanya penyebaran Covid-19. Harapan kami masyarakat Buteng khususnya bisa terhindar dari Covid-19,” tandasnya. (adv)

Facebook Comments