BAUBAU, Rubriksultra.com- Sensus penduduk 2020 secara offline atau door to door akan dimulai tanggal 1-30 September 2020. Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Baubau memastikan petugas sensus bebas dari paparan virus Corona.
Sedikitnya 125 petugas yang terdiri dari 36 pegawai BPS Baubau dan 89 petugas sensus yang baru saja direkrut menjalani rapid tes di halaman kantor BPS Baubau, Jum’at 28 Agustus 2020.
Kepala BPS Baubau, Sudirman mengatakan, rapid test dilakukan guna memastikan petugas terbebas dari Covid-19 sebelum melakukan sensus. Sebab protokol kesehatan menjadi hal utama yang harus diperhatikan.
Sudirman menjelaskan, sensus akan berlangsung selama sebulan. Namun efektifitas petugas sensus di lapangan hanya 15 hari, sementara sisanya digunakan untuk pengolahan data.
Dikatakan, terdapat 167 ribu penduduk yang perlu didata ulang. Namun jumlah ini bisa saja terjadi perubahan pascasensus.
“Sensus akan memperbaiki data kependudukan, dari data temuan petugas sensus kemudian dipadukan dengan data catatan sipil,” katanya.
Selama bertugas, petugas akan menerapkan protokol kesehatan. Petugas akan dilengkapi face shield, masker, kaos tangan, dan hand sanitizer saat berada di lapangan demi memberikan rasa aman dan nyaman untuk warga.
Mengenai hasil rapid tes, Sudirman mengaku akan diberitahu secara resmi oleh Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Baubau.
“Jika dari petugas pencacah ada yang ditemukan reaktif, kemungkinan besar kita akan lakukan pernggantian dengan merekrut petugas baru. Namun untuk kepastiannya kita tunggu rekomendasi dari gugus apakah langsung dilakukan swab atau dirapid kembali,” imbuhnya. (adm)
Penulis : Ady