Luhut Binsar Pandjaitan Kawal Implementasi Pemanfaatan Aspal Buton

Ketgam : Pemerintah pusat akhirnya mewajibkan pemanfaatan aspal Buton untuk pembangunan dan peningkatan jalan di seluruh Indonesia. Potensi aspal Buton cukup untuk kebutuhan pembangunan jalanan secara nasional. (FOTO ISTIMEWA)

PASARWAJO, Rubriksultra.com – Pemerintah pusat akhirnya menjadikan aspal Buton sebagai tuan rumah di negeri sendiri. Mulai tahun depan pembangunan dan pemeliharaan jalan di seluruh Indonesia wajib menggunakan aspal buton.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan bahkan mengawal langsung implementasi pemanfaatan aspal buton secara nasional. Beberapa waktu lalu, Bupati Buton juga diminta untuk menghadiri rapat khusus bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi membahas mengenai implementasi pemanfaatan aspal buton.

- Advertisement -

“Tadi malam kita sudah rapat dipimpin langsung bapak Gubernur Sultra, Ali Mazi bersama sejumlah pihak terkait membahas tindaklanjut arahan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan,” ujar La Bakry ditemui di Rujab Bupati Buton, Selasa 10 November 2020.

La Bakry juga mengaku telah melaporkan kepada Gubernur Sultra tentang implementasi pemanfaatan aspal buton sesuai arahan presiden yang disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

Dengan demikian peluang pemanfaatan aspal secara nasional sudah terbuka. Hal itu juga telah dikuatkan dengan pedoman penyusunan teknis APBD ditingkat Provinsi maupun Kabupaten/Kota seluruh Indonesia yang mewajibkan dalam hal pembangunan dan pemeliharaan jalan di seluruh Indonesia wajib menggunakan aspal Buton.

“Dalam rapat tadi malam (9/11/2020) yang dipimpin langsung Gubernur Sultra Ali Mazi semuanya sudah tidak ada masalah. SNI juga sudah ada, dari aspek produksi juga sudah siap. Begitu juga dengan teknologi,” tambahnya.

Selanjutnya akan dilakukan langkah koordinasi lebih lanjut melalui Gubernur Sultra kepada pemerintah pusat. Para kepala daerah dan instansi teknis juga akan diundang khusus untuk disampaikan mengenai konsentrasi di tahun 2021 yang wajib memanfaatkan aspal buton dalam rangka pembangunan maupun peningkatan jalan di seluruh Indonesia.

Baca Juga :  Prioritas Perlindungan Sumber Daya Laut Wabula

Diakui sebelum adanya arahan presiden tentang peningkatan penggunaan tingkat kandungan dalam negeri termasuk di dalamnya pemanfaatan aspal buton, beberapa daerah telah lebih dulu memanfaatakan aspal Buton dalam pembangunan maupun peningkatan jalan di daerah. Namun jumlahnya belum lebih dari satu persen secara nasional.

La Bakry optimis Buton siap dengan peluang pemanfaatan 100 persen untuk kebutuhan secara nasional. Teknologinya ada dan tidak sulit.

Ditaksir dibutuhkan produksi sekitar 4 juta ton untuk memenuhi kebutuhan nasional. Jumlah tersebut diyakini mampu diproduksi dengan teknologi yang ada. (adm)

Facebook Comments