RUMBIA, Rubriksultra.com– Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bombana telah menyerahkan data Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan menjalani vaksinasi Covdi-19 tahap II. Didalamnya terdapat ribuan guru yang kini menunggu jadwal vaksinasi.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bombana, Andi Arsyad mengatakan, terdapat 3.011 ASN yang terdata bekerja dalam lingkungan dinas pendidikan. Data itu sudah termasuk Guru Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Pegawai Harian Tidak Tetap (PHTT).
“Kita sudah melaporkan semua daftar nama-nama yang bakal di vaksin ke dinas kesehatan. Tinggal menunggu jadwal yang akan ditentukan ke depan,” kata Andi Arsyad, di kantornya, Senin 15 Maret 2021
Ia meminta khususnya guru yang berperan dalam melakukan proses belajar mengajar tatap muka, agar tetap selalu terapkan protokol kesehatan meskipun sudah melakukan Vaksinasi guna mencegah penyebaran virus ini.
“Kita tetap tekankan kepada siswa dan guru dalam pelaksanaan tatap muka harus melalui prokes dan diberlakukan shift atau pergantian dalam kegiatan pembelaharan,”singkatnya.
Kepala Dinas Kesehatan, Dr Sunandar mengatakan, saat ini pemberian vaksinasi dilingkup OPD sudah masuk ke tahap 2 periode pertama. Sedangkan untuk lingkup Disdikbud, rencanannya bakal dilakukan di bulan ini dan menunggu dropping vaksin Covid-19 dari pusat.
“Tergantung droping vaksin dari pusat via Dinkes Sultra. Intinya kita menunggu saja,” tuturnya.
Diketahui, jumlah penerima Vaksin Covid-19 baik ASN maupun Non ASN di seluruh OPD lingkup Bombana sebanyak 5.176 orang. Diantara seluruh OPD, yang terbanyak adalah Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bombana. (adm)
Peliput : Agus Saputra