BAUBAU, Rubriksultra.com- Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Baubau menjadwalkan menanam 500 pohon mangrove atau bakau di Kelurahan Kalia-lia, Kecamatan Lea-lea. Penanaman akan melibatkan mahasiswa Fakultas Perikanan Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan) dan Bank Syariah Indonesia (BSI), Senin besok 7 Juni 2021.
Kepala BKIPM Baubau, Arsal Azis mengatakan, tujuan penanaman ini untuk merehabilitasi mangrove. Dengan begitu, ekosistem didalamnya bisa terjaga kelestariannya.
“Kita perlu menjaga ekosistem kelestarian sumber daya perikanan, karena tanpa mangrove, tanpa karang, tanpa laut yang kualitasnya terjaga maka ikan-ikan tidak akan tumbuh maksimal,” katanya.
Mangrove juga memiliki keungulan lain. Utamanya meminimalisir dampak bencana alam.
“Seperti abrasi, bahkan sampai tsunami. Olehnya kita harus cegah dampak buruk itu dengan menjaga ekosistem, salah satunya dengan menanam pohon bakau,” katanya.
Selain menanam bakau, BKIPM Baubau juga akan lakukan bersih-bersih pasar dan pinggir laut di sekitar lokasi penanaman mangrove. Semua kegiatan ini Bulan Mutu Karantina Ikan. (adm)
Laporan : Ady