RUMBIA, Rubriksultra.com- Warga Kabaena, Kabupaten Bombana kembali dibuat resah dengan hilangnya sejumlah hewan ternak. Keresahan warga ini sudah dialami sejak lama.
Salah satu warga Kabaena, Sahafuddin mengaku kehilangan hewan ternak yang baru saja dibelinya beberapa bulan lalu.
Awalnya, hewan ternak sapi miliknya terikat dibelakang kampung. Namun, setelah hendak diberi makan, hewan ternak miliknya hilang entah kemana.
Atas kejadian itu, ia berusaha mencari, namun upayannya tersebut tak membuahkan hasil.
“Saya sudah mencarinya kemana-mana sampai sekarang, hewan ternak yang barusan saya beli tidak ditemukan, bahkan saya sempat turun cari di kapal pemuat hewan ternak di pelabuhan, tidak saya temukan,” bebernya.
Wakil Ketua DPRD Bombana, Iskandar mengatakan, dirinya kerap mendapat aduan masyarakat yang kehilangan hewan ternaknya. Bahkan kasus ini terjadi hampir di semua wilayah di Kabaena.
“Saya sudah berkali-kali ditelepon warga yang kehilangan ternak. Ini sudah sangat, sangat meresahkan, dan selalu saya sampaikan ke mereka untuk melapor ke polisi,” katanya.
Legislator PKB ini mengaku sudah puluhan ekor sapi warga setempat hilang. Ia menduga hilangnya hewan ternak warga akibat dicuri.
Iskandar menjelaskan, wilayah Kabaena merupakan wilayah yang bebas akses keluar hewan ternak ke luar daerah tanpa adanya pengawasan. Bahkan, mobil-mobil pengangkut sapi bebas berkeliaran hingga pada malam hari.
Ia pun meminta agar pihak keamanan mampu mengungkap persoalan warga yang sudah bertahun-tahun lamanya dikeluhkan oleh masyarakat setempat.
“Karena sudah meresahkan masyarakat tugas aparat keamanan harus menjaga dan menjamin ketertiban masyarakat,”tuturnya.
Iskandar berharap dengan persoalan warga tersebut agar pihak berwajib bisa proaktif mengungkap kasus pencurian hewan ternak tersebut. Karena hingga saat ini belum ada kasus pencurian hewan ternak yang diungkap di Kabaena khususnya di Kabaena Utara. (adm)
Laporan : Agus Saputra
