Ketua PWI Pusat: Pemerintah tak Usah Takut Dikritik Pers

Atal S. Depari

KENDARI, Rubriksultra.com– Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Atal S Depari, meminta pemerintah agar tak usah takut dikritik pers. Sebab kritik tujuannya untuk kebaikan.

Koreksi pers jangan dinarasikan seperti menyerang. Koreksi pers tujuannya konstruktif, bukan destruktif.

- Advertisement -

“Pers tak mengajarkan kritik membabi buta. Namun yang diajarkan adalah kritik yang membangun, bukan melumpuhkan. Makanya sebenarnya pemerintah gak usah takut dikritik Pers. Karena nanti kritik Pers itu tujuannya adalah kebaikan,” ucap Atal, dikonfirmasi di RRI Kendari.

Ia menegaskan, kemitraan Pers jangan disalahkan artikan oleh semua pihak. Termasuk kemitraan Pers dengan Pemerintah.

Kemitraan Pers dengan Pemerintah bukan berarti apapun yang dilakukan pemerintah layaknya diamini oleh Pers. Melainkan Pers tetap menjalankan fungsi sosial kontrolnya terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah yang melampaui batas.

“Kemitraan dimaksud untuk proses percepatan pembangunan, ketika misalnya sebuah perencanaan pembangunan yang kita lihat sudah mulai melampaui batas, itu kita koreksi. Kita warning. Itu adalah kemitraan. Sosial kontrol tetap jalan,” tandasnya. (adm)

Laporan : Ady

Facebook Comments
Baca Juga :  Tujuh Sembuh, Empat Tambahan Kasus Baru di Sultra