BAUBAU, Rubriksultra.com- Masyarakat yang menggunakan moda transportasi udara di Bandara Betoambari, Kota Baubau mengalami peningkatan. Dalam sehari jumlah penumpang rata-rata mencapai 140 orang sejak 10 Maret lalu, jauh dari sebelumnya yang hanya sekitar 40-60 penumpang sehari.
Kasubsi Teknis, Operasional, Keamanan dan Pelayanan Darurat (TOKPD) Bandar Udara Betoambari Baubau, La Rano mengakui tingginya animo masyarakat setelah berlakunya Surat Edaran (SE) Kemenhub nomor 21 tahun 2022. Pelaku perjalanan yang sudah divaksin dosis kedua atau ketiga (booster) tidak diwajibkan menunjukan hasil negatif tes PCR 3×24 jam atau antigen 1×24 jam.
“Satu minggu terakhir ini rata-rata 100 persen full 72 tempat duduk. Satu hari rata-rata berkisar 140 penumpang. Bahkan ada daftar tunggu hampir setiap hari 3-5 orang,” kata La Rano, di kantornya, Jumat 18 Maret 2022.
La Rano mengungkapkan dalam satu hari rutin dua kali flight yakni penerbangan ke bandara Makassar. Dua kali penerbangan ini rata-rata padat.
Sementara penerbangan ke bandara Kendari tidak setiap hari, maskapai menerapkan satu hari beroperasi, satu hari tidak. Meski demikian penumpang juga padat.
“InsyaAllah, satu dua hari ini setelah pesawat sudah selesai maintenance akan normal penerbangan dan tidak ada lagi daftar tunggu. Karena normalnya penerbangan tiga kali flight ke Makassar dan satu kali ke Kendari,” pungkasnya.
(adm)
Laporan : Ady
