Rumput Impor Stadion Betoambari Diminta Ditanam Ulang

Tampak rumput impor yang disemai di lapangan Stadion Betoambari gagal tumbuh. (Foto Ady)

BAUBAU, Rubriksultra.com- Pemerintah Kota Baubau telah menyurati kontraktor pelaksana rehabilitasi lapangan Stadion Betoambari. Rumput impor Zoysia Matrella yang gagal tumbuh diminta ditanam ulang.

Plt Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse mengaku telah memanggil Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) bersama dengan kontraktornya pada pekan lalu. Rehabilitasi lapangan tersebut masih dalam tahap pemeliharaan.

- Advertisement -

“Kalau masih masa pemeliharaan, saya kira bisa mengganti rumputnya. Menurut saya (Rumput) itu gagal tumbuh. Makanya, saya sampaikan menanam kembali,” katanya.

Menurutnya, penyebab rumput Zoysia Matrella gagal tumbuh di Stadion Betoambari karena burung. Olehnya, ke depan penyebab ini perlu diwaspadai.

Plt Kepala Dispora Kota Baubau, Abdul Rahman mengatakab, proyek tersebut masih masa pemeliharaan hingga Juni 2022.
Stadion tersebut akan digunakan pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun ini.

“Masa pemeliharaannya itu selama enam bulan. Kami sudah menyurati kontraktornya supaya melaksanakan (Penanaman kembali) dengan baik,” katanya.

Kata dia, CV Takawa Mirza Pratama adalah pemenang tender untuk menanami rumput berstandar FIFA, Zoysia Matrella. Kontrak proyek rehabilitasi lapangan sepak bola stadion Betoambari itu menelan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2021 sebesar Rp 1,17 miliar. (adm)

Laporan : Ady

Facebook Comments
Baca Juga :  Pesantren Ilmu Al-Qur'an Ijtihad Al Hamidah di Baubau Mulai Dibangun