Pemkot Baubau Dirikan Posko Pemadam di Rusun ASN

Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse, saat meresmikan posko pemadam di Rusun ASN, Jumat 27 Mei 2022. (Foto Ady)

BAUBAU, Rubriksultra.com- Pemerintah Kota Baubau mendirikan posko pemadam kebakaran dan keselamatan di rusun ASN area kawasan perumahan Palagimata. Posko didirikan dengan tujuan untuk mendekatkan pelayanan di wilayah Kecamatan Betoambari.

Posko tersebut diresmikan langsung Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse, Jumat 27 Mei 2022.

- Advertisement -

La Ode Ahmad Monianse mengatakan, posko ini berdiri sebagai komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan keselamatan dari ancaman bahaya kebakaran kepada masyarakat.

“Yang paling penting itu adalah respon time, kecepatan. Bagaimana kita memberikan respon cepat agar tingkat kerusakan akibat bencana dapat diminimalisir karena tidak satu pun kita bisa merencanakan suatu bencana, olehnya kecepatan yang diutamakan,” katanya.

Kata dia, wilayah Kecamatan Betoambari merupakan wilayah perkembangan usaha baru dan tidak sedikit investor mengembangkan usahanya. Untuk itupemerintah harus hadir memberikan pelayanan dalam situasi terburuk sekalipun.

“Mudah-mudahan komitmen itu bisa memberikan keyakinan kepada masyarakat maupun para investor untuk bersama-sama membangun kota ini. Dengan hadirnya posko ini juga diharapkan tingkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah semakin tinggi,” katanya.

Untuk ketersediaan air maka akan dilakukan pengeboran. Anggaran sumur bor akan digelontorkan pada APBD perubahan mendatang.

“Dinas PUPR dan Damkar juga harus menyediakan hidran aktif di semua wilayah. Hal itu agar petugas dapat memanfaatkan persediaan air yang ada untuk memadamkan kebakaran. Seperti keluhan masyarakat Pulau Makasar, mereka kesulitan masalah pelayanan pemadam kebakaran di sana. Itu yang harus kita carikan solusi sekarang,” katanya.

Tambahan informasi, masyarakat di wilayah kecamatan Betoambari yang membutuhkan pelayanan bisa langsung menghubungi 0811 4001 113. (adm)

Laporan : Ady

Facebook Comments
Baca Juga :  Rehabilitasi Baruga Keraton Buton, Gubernur Sultra: Karakter Budaya Tetap Ditonjolkan