KENDARI, Rubriksultra.com – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi hadir sebagai Keynote Speach pada Webinar Nasional Sulawesi Tenggara Ekonomi Festival (Sultra Ecofest) 2022, di Hotel Claro Kendari, Rabu (24 Agustus 2022).
Webinar Nasional Sultra Ecofest mengusung tema “Internalisasi ekonomi hijau dalam pembangunan berkelanjutan di Sulawesi Tenggara.”
Gubernur Sultra, Ali Mazi menilai webinar tersebut dapat menjadi sarana diskusi untuk merencanakan pembangunan ekonomi Sultra secara berkelanjutan dan berwawasan lingkungan.
Selain itu, kegiatan ini juga memberikan pengetahuan dan menyadarkan masyarakat betapa pentingnya pembangunan berbasis ekonomi hijau untuk generasi penerus.
“Saya dengar kegiatan ini dihadiri oleh pelaku ekonomi di Sulawesi Tenggara yang mempunyai kontribusi yang cukup besar bagi pertumbuhan ekonomi di daerah ini,” jelas Gubernur.
Menurutnya, ini tentu sangat penting bagi pelaku ekonomi untuk lebih sadar mengenai topik global ekonomi hijau untuk diterapkan pada kegiatan usahanya masing-masing. Utamanya di Sulawesi Tenggara, dimana kegiatan ekonomi disongkong oleh sumber daya alam (SDA).
Dipenghujung sambutannya, gubernur menyambut baik webinar nasional Sultra, sekaligus menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Bank Indonesia (BI), khususnya perwakilan BI Provinsi Sultra yang telah menginisiasi dan menyelenggarakan kegiatan tersebut.
Kepala perwakilan Bank Indonesia (BI) Prov.Sultra Doni Septadijaya menyampaikan bahwa, bagi Sulawesi Tenggara ekonomi hijau sangat relavan dibahas, mengingat sektor primer berbasis SDA masih menjadi konstributor utama ekonomi Sultra.
Sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan berkontribusi 23,82% terhadap ekonomi Sultra. Diikuti dengan lapangan usaha pertambangan dan penggalian mencapai 18,12%. Keberlangsungan tersebut perlu dijaga, salah satunya melalui prinsip ekonomi hijau.
“Pelaksanaan webinar hari ini, kami berharap sama-sama mendapatkan infek mengenai implementasi ekonomi hijau yang implementatif diterapkan di Provinsi Sulawesi Tenggara,” harap kepala perwakilan BI Sultra.
Menurutnya, kalaboratif aktif antara Bank Indonesia (BI) dan stakeholder lainnya sangat diperlukan dalam mengamati pertumbuhan ekonomi dan menjaga stabilitas ekonomi ditengah gejolak saat ini.
Sekadar diketahui, kegiatan dihadiri secara virtual oleh narasumber diantaranya Direktur Perencanaan Makro Ekonomi Bappenas Eka Candra Buana, Deputi Direktur Departemen Kebijakan Makropudensial Bank Indonesia (BI) Kurniawan Agung, dan Kepala Bank Indonesia (BI) Sulsel selaku koordinator Wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua, Causa Iman Karana.
Turut hadir Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Prov. Sultra Doni Septadijaya, Kepala OJK Prov. Sultra Arjaya Dwi Raya, para pejabat pimpinan tinggi pratama lingkup Pemprov Sultra dan pimpinan instansi vertikal dan akademisi. (adm)