PT. SRIL Diduga Rusak Fasilitas Umum di Pelabuhan, Syahbandar Dimana?

Pipa air milik PDAM Kota Baubau yang ditindis kontainer di Pelabuhan Murhum. (Foto Istimewa)

BAUBAU, Rubriksultra.com- Keamanan fasilitas umum di Pelabuhan Murhum Baubau tak bisa terjaga. Salah satunya pipa air bersih milik PDAM Kota Baubau yang terbentang di kawasan dermaga Pelabuhan Murhum. Pipa berdiameter 2 inchi itu kempes hampir dan patah setelah dilindas kontainer.

Jaringan pipa air bersih ini rusak bertepatan dengan waktu sandarnya kapal milik PT.SRIL tanggal 4 Oktober 2022. Informasi yang diperoleh, pipa milik PDAM itu ditindis kontainer saat aktifitas bongkar muat.

- Advertisement -

Namun PT.SRIL enggan bertanggug jawab dan tak mau mengakui menjadi penyebab kerusakan jariangan pipa air bersih yang memasok kebutuhan seluruh kapal.

Bahkan pada saat dilakukan rapat di kantor Syahbandar, PT SRIL tak mau mengakui telah merusak fasilitas umum tersebut. Padahal, menurut staf distribusi air bersih di Pelabuhan Murhum, Muh.Nur, pipa air bersih itu baru mengalami kerusakan setelah kapal PT. SRIL sandar dan melakukan bongkar muat pada tanggal 4 Oktober.

“Tanggal 2 Oktober saat kapal PT.SPIL bongkar muat pipa masih normal, kapal SRIL sandar tanggal 3 dan melakukan bongkar muat tanggal 4 Oktober, saat itu kami mau melakukan pengisian air kapal milik PT SRIL dan kami lihat pipa sudah kempes,” kata Muh. Nur.

Direktur PDAM Kota Baubau, Jemy Hersandi, heran pihak PT.SRIL tak mau mengakui telah merusak pipa air bersih. “Tak ada yang mau mengaku,” kata Dirut PDAM Baubau,Jemy Hersandi.

Meski telah dialkukan perbaikan oleh PDAM, namun kerusakan pipa yang memasok kebutuhan air untuk seluruh kapal Pelni yang sandar di dermaga, menyebabkan PDAM Baubau mengalami kerugian.

Atas kejadian tersebut, keberadaan Syahbandar sebagai penguasa di pelabuhan disorot. “Kerusakan fasilitas umum di objek vital seperti di pelabuhan murhum, menjadi tanggung jawab Syahbandar, Tanya saja Syahbandar, siapa yag rusak fasilitas penting itu” kata salah satu pengunjung di Pelabuhan Murhum. (adm)

Facebook Comments
Baca Juga :  Kecamatan Bungi dan Lea-lea Jadi Kawasan Sadar Kerukunan Umat Beragama