BATAUGA, Rubriksultra.com- 32 tim mobile legends dari berbagai komunitas di Kepulauan Buton adu kemampuan memperebutkan Piala Arusani dengan total hadiah Rp10 juta. Turnamen Mobile Legends Piala Arusani ini diselenggarakan selama dua hari di Arteak Coffee, Kabupaten Buton Selatan (Busel) pada 23-24 Desember 2022.
Adapun, 32 tim yang mengikuti turnamen Mobile Legends Piala Arusani berasal dari Busel, Kota Baubau dan daerah sekitarnya. Tim dari Busel yakni berasal dari Lawela, Siompu, Siompu Barat, Sampolawa, Laompo, Masiri dan Busoa.
Ketua Panitia Piala Arusani, Laode Asmar Iyan mengatakan, turnamen tersebut merupakan salah satu bentuk syukur atas capaian tim E-Sport Kabupaten Busel yang telah menorehkan prestasi pada Pekan Olahraga Provinsi Sultra (Porprov) ke XIV. Anak-anak muda bertalenta itu berhasil memboyong medali perak dalam ajang E-Sport khususnya pada game Mobile Legends Bang Bang.
Tujuan utama diselenggarakan turnamen ini adalah untuk mencari bibit-bibit atlet E Sport baru yang bertalenta. Selain itu kalau dilihat dari sisi ekonomi tentu akan berdampak baik untuk Busel sendiri.
“Untuk itu saya pribadi mengucapkan selamat bertanding kepada 32 tim Mobile Legends, anak-anak muda yang ada di Kepulauan Buton khususnya komunitas yang ada di Baubau, Buton dan Buton Selatan, semoga terus mengasah kemampuan untuk bisa mengharumkan nama daerah masing-masing,” ungkap Iyan, di Arteak Coffee, Jumat 22 Desember 2022.
Iyan menjelaskan pihak panitia menyajikan perlombaan layaknya penyelenggaraan turnamen profesional player seperti Mobile Legends Professional League atau MPL, sehingga inilah yang membuat turnamen berbeda, karena atmosfer kompetisi lebih terasa.
Turnamen ini menggunakan sistem kualifikasi. Dalam kualifikasi itu 32 tim akan dibagi menjadi 8 grup, masing-masing grup terdiri dari 4 tim, kemudian akan dipilih sebanyak 16 tim terbaik yang akan berlaga di babak selanjutnya hingga final nanti.
“Turnamen Mobile Legends Piala Arusani ini berlangsung secara offline dengan venue atau panggung yang telah disiapkan oleh panitia, bahkan total hadiah pun mencapai Rp10 Juta. Juara satu Rp4,5 juta, juara dua Rp3 juta, juara tiga Rp2 juta dan MVP (player terbaik) Rp500 ribu, serta memperoleh piala dan sertifikat,” katanya.
Iyan bersama tim panitia, mengucap terima kasih kepada Bapak Arusani dan Arteak Coffee karena telah mempercayakan serta memberi support penuh kepada pihaknya untuk menjadi panitia pelaksana turnamen tersebut.
“Terima kasih juga semua pihak yang telah mendukung turnamen ini, dan kepada para peserta selamat bertanding, jangan putus asa, kalah menang itu sudah biasa,” tutupnya. (adm)
Laporan : Ady