KKWS: Revitaliasi Baruga Keraton Buton Harus Berbahan Kayu

Joni Munadi Awal

BAUBAU, Rubriksultra.com- Wacana Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi, yang akan merevitalisasi Baruga Keraton Wolio Buton berbahan dasar beton menuai sorotan. Majelis Tetua Adat Kerapatan Keluarga Wajo Serumpun (KKWS) menyatakan sikap menolak keras rencana tersebut.

Juru Bicara KKWS, Joni Munadi Awal mengatakan, kawasan Benteng Wolio, sejak 20 Mei 2021 melalui Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 115/RI/2021, ditetapkan sebagai kawasan cagar budaya nasional. Dengan begitu seluruh ornamen pranata budaya seperti benda, situs, bangunan dan ekosistem lingkungan masyarakat yang masuk wilayah kawasan cagar budaya nasional, wajib mempedomani Undang-Undang Nomor 11 tahun 2022 tentang Cagar Budaya.

Apalagi kawasan Benteng Keraton Wolio Buton telah ditetapkan menjadi kawasan khusus Kota Baubau melalui Peraturan Wali Kota Baubau Nomor 179 Tahun 2022.

“Olehnya, revitalisasi/rehabilitasi/rekontruksi/pemugaran/restorasi atau apapun perlakuan yang bertujuan pelestarian wajib mempertahankan nilai-nilai kearifan lokal, dimulai dengan keaslian bahan, bentuk, tata letak ruang dan fungsi cagar budaya dengan menyatakan sikap tradisional,” ungkap Mantan Anggota DPRD Kota Baubau itu.

Sebalikbya Mantan Anggota Komisi III DPRD Kota Baubau menegaskan, KKWS akan mendukung Gubernur Sultra, Ali Mazi, jika revitalisasi Baruga Keraton Wolio Buton sesuai konsep kontruksi arsitektur tradisional berbahan kayu.

“Kami mendesak Wali Kota Baubau dan DPRD untuk bersikap tegas, kongkret dan nyata dalam proses perlindungan kawasan Benteng Wolio-Buton sebagai kawasan khusus Kota Baubau sebagaimana tertuang dalam Perwali nomor 179 tahun 2022,” terangnya

Atas masalah ini, pihaknya meminta seluruh elemen masyarakat eks Kesultanan Buton di seluruh Indonesia termaksud di dalam komunitas adat, pegiat budaya, mahasiswa, dan lembaga agar mempertahankan jati diri dan indentitas masyarakat Buton.

“Kami berharap Presiden RI dapat mengawasi proses rekontruksi Baruga Kesultanan Buton demi menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan lokal dan memperkaya khasanah budaya nusantara,” tandasnya. (adm)

Facebook Comments
Baca Juga :  Baubau Tambah Satu Kasus Baru, Kontak Erat Pasien 03