Pj Bupati Busel Launching Program Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting

Pj Bupati Busel, La Ode Budiman didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Busel, Yuniar Budiman,saat melaunching Program Bapak dan Ibu Anak Stunting di aula Rujab Camat Sampolawa, Senin 3 April 2023. (Foto Istimewa)

BATAUGA, Rubriksultra.com- Pemerintah Kabupaten Buton Selatan (Busel) terus melakukan intervensi dalam rangka percepatan penurunan stunting. Salah satu program yang dicanangkan yakni program Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting serta kampanye stunting.

Program ini resmi dilaunching Pj Bupati Busel, La Ode Budiman didampingi Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Busel, Yuniar Budiman, di aula Rujab Camat Sampolawa, Senin 3 April 2023.

- Advertisement -

La Ode Budiman mengatakan, Pemerintah Kabupaten Buton Selatan telah melakukan akselerasi pembangunan dalam upaya menyelesaikan masalah-masalah yang terjadi di masyarakat untuk mewujudkan visi daerah. Salah satunya adalah ribuan balita yang masih mengalami stunting.

Tahun 2022 lalu, melalui SK Bupati Buton Selatan Nomor 170 tahun 2022, Pemerintah Kabupaten Buton Selatan sudah menetapkan 29 desa lokus stunting yang tersebar di 7 kecamatan. Oleh karena itu, melalui program ini diharapkan menjadi roh dan penyemangat dalam pelaksanaan percepatan penurunan stunting.

“Kita mengharapkan adanya peran aktif dari semua stakeholders terkait pencapaian target yang dimaksud untuk menurunkan target diatas bukan menjadi perkara yang gampang tetapi butuh komitmen kita bersama agar sasaran yang telah ditentukan yaitu menderita kekurangan gizi kronis yang akan berdampak kepada balita dapat ditekan,” katanya.

La Ode Budiman meyakini pasti semua sudah memahami dampak buruk dari ribuan kondisi anak yang mengalami stunting. Hal ini akan menjadi ancaman bagi daerah yang seharusnya bisa menjadi generasi produktif namun menjadi bom waktu kemunduran sumber daya manusia di daerah bila tidak diatasi.

“Masa depan kita tergantung pada aksi dan langkah kolaboratif yang kita lakukan sekarang. Dalam menyongsong masa depan, kita harus optimis namun tidak boleh lengah. Anak-anak bangsa di daerah Kabupaten Buton Selatan adalah bagian dari masa kini dan masa depan. Sekarang kita rawat mereka, kelak mereka yang merawat daerah ini,” katanya.

Baca Juga :  Merah Putih Sepanjang 75 Meter Membentang di Bukit Langira Busel

Ia pun mengimbau kepada seluruh elemen agar bersama-sama mengawal pelayanan kesehatan balita di posyandu, karena kunjungan Posyandu kita baru mencapai 70 persen, yang artinya masih ada 30 persen balita yang tidak terpantau tumbuh kembangnya. (adm)

Facebook Comments