BUSEL, Rubriksultra.com- Kantor Pos Cabang Baubau telah menyalurkan bantuan pangan beras kepada 4.571 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Buton Selatan (Busel). Masing-masing KPM menerima 10 kilogram beras.
Executive Manager Kantor Pos Cabang Baubau, Syarif Ali Solichin mengatakan, Kabupaten Busel mendapat alokasi sekitar 5.866 KPM. Persentase penyaluran sudah mencapai 77 persen.
“Jadi, yang kami sudah disalurkan di Busel sekitar 4.571 KPM, tersisa sekitar 1.295 KPM lagi yang belum disalurkan,” ucap Syarif, di kantornya, Kamis 27 April 2023.
Kata Syarif, sisa sekitar 1.295 KPM itu didominasi masyarakat yang berdomisili di pulau terpisah dari daratan Kabupaten Busel dimana proses penyalurannya harus menggunakan kapal laut.
Pulau itu masing-masing, Batu Atas masih ada sekitar 1.238 KPM dari alokasi 1.603 KPM. Sementara Kadatua dari alokasi sekitar 601 KPM yang belum disalurkan sekitar 12 penerima karena datanya belum naik terkendala jaringan, dan Siompu Barat tersisa sekitar 100 KPM.
“Target penyaluran kita upayakan secepatnya utamanya di Pulau Batu Atas Kabupaten Busel dan Pulau Runduma Kabupaten Wakatobi yang masih ada 85 KPM atau 850 kilogram di sana. Penyaluran di Wakatobi sudah mencapai 99,30 persen tersisa 0,70 persen yang ada di pulau Runduma dan itu nanti kita akan salurkan menggunakan kapal,” katanya.
Dikatakan wilayah kerja Kantor Pos cabang Baubau meliputi lima Kabupaten satu Kota. Masing-masing Kota Baubau, Kabupaten Buton Selatan (Busel), Buton Tengah (Buteng), Buton Utara (Butur), Buton dan Wakatobi.
Dari enam wilayah ini terdapat 58 ribu lebih KPM dengan total sekitar 581 ton yang harus disalurkan. Yang sudah menerima bantuan pangan beras sekitar 51.320 KPM atau 500 ton lebih. Masih ada 6.856 KPM atau sekitar 68 ton yang belum disalurkan.
Kendala masih ada sekitar 6.856 KPM belum menikmati beras program dari Badan Pangan Nasional tersebut karena selain wilayah kepulauan dan jaringan, data KPM yang diberikan Kementerian Sosial masih data tahun 2014 dimana Kabupaten Buton, Busel dan Buteng dulunya masih satu Kabupaten sehingga dari 68 ton yang belum disalurkan, terdapat 40 ton lebih atau 4.036 KPM datanya bermasalah.
“Tetapi kita sudah koordinasi dengan kepala-kepala dinasnya agar datanya dievaluasi kembali. Buton realisasi sudah 65 persen, Buteng sudah 97 persen tinggal sekitar 224 KPM belum disalurkan, Jumat ini tuntas. Butur sudah 94 persen sisa 351 KPM,” ujar Syarif.
Sementara, lanjutnya, untuk Kota Baubau penyaluran bantuan pangan beras itu sudah lebih dulu tuntas sejak 20 April lalu, dengan total penerima 12.185 KPM atau sekitar 121 ton di delapan Kecamatan.
“Baubau sebelum lebaran sudah tuntas 100 persen 20 April lalu dan menjadi kota satu-satunya di Sultra yang selesai duluan. Jadi, kalau ditotal persentase penyaluran untuk enam wilayah ini sudah sekitar 88,22 persen,” pungkasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buton Selatan, Lasalimu mendukung penuh program bantuan pangan tersebut. Menurutnya bantuan ini sangat bermanfaat untuk masyarakat Kabupaten Buton Selatan utamanya Keluarga Penerima Manfaat.
“Program ini kami kawal dengan baik, ada tim kami di masing-masing Kelurahan yang mendampingi sehingga bantuan tersalurkan dengan baik. Kami juga berupaya mencocokkan data supaya berjalan lancar dan sukses,” ucap Lasalimu. (Adm)
Laporan : Ady