Lima Peserta Perebutkan Jabatan Dirut PDAM Buteng

Lima peserta mengikuti rangkaian tes lelang jabatan Dirut PDAM Buteng. (Foto Istimewa)

LABUNGKARI, Rubriksultra.com– Pemerintah Kabupaten Buton Tengah (Buteng) membuka lelang jabatan Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Oeno Lia. Tercatat ada lima peserta lolos administrasi dan berhak mengikuti proses lelang jabatan tersebut.

Kelima peserta dinyatakan lolos seleksi administrasi berdasarkan penetapan panitia seleksi yakni Amil Sanuddin, La Yla, La Sapari, Akhmad Zilzal Maada, dan Ariyanto. Dari lima nama tersebut, satu diantaranya merupakan pendaftar dari luar Kabupaten Buton Tengah.

- Advertisement -

Sekda Buteng, Kostantinus Bukide mengungkapkan, pengisian jabatan Direktur PDAM dilakukan secara terbuka melalui seleksi atau lelang jabatan. Peserta lelang jabatan tersebut sifatnya terbuka bagi siapa saja yang berminat, baik dari dalam maupun dari luar daerah.

Kata dia, proses lelang saat ini sudah masuk ke tahap uji kelayakan dan kepatutan. Tim Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) sudah dibentuk yang terdiri dari lima orang dimana dua dari instansi pemerintah dan tiga dari akademisi dan tenaga ahli Persatuan Perusahaan Air Minun Seluruh Indonesia (Perpamsi), serta Psikolog yang didatangkan dari Kendari.

“Hari ini dimulai uji kelayakan dan kepatutan dimana yang melamar untuk jabatan dirut PDAM Buteng awalnya ada tujuh orang namun yang lolos untuk ikut UKK hanya lima orang,” kata Kostantinus Bukide, Selasa 20 Juni 2023.

UKK tersebut akan diselenggarakan selama dua hari. Hari pertama ujian psiko test yang dilakukan oleh psikolog, kemudian hari kedua akan dilaksanakan ujian tertulis yang terdiri dari penulisan makalah dan ujian test tertulis.

Kata jendral ASN Buteng itu, persyaratan khusus seperti sertifikat manajemen air tidak mutlak sebagai syarat pendaftar, apabila sertifikat manajemen air diwajibkan maka hanya satu yang dinyatakan lolos, sementara kegiatan tersebut minimal diikuti oleh empat orang. Selain itu juga, yang dibutuhkan PDAM Buteng saat ini adalah orang yang berpengalaman.

Baca Juga :  Dua Sanksi Etik Jerat KPU Buteng, Timsel Diminta Pertimbangkan Incumbent

“PDAM kita ini ibarat kapal yang sudah mau tenggelam kita butuh dirut atau nahkoda yang berpengalaman untuk menyelamatkan kapal yang sudah mau karam dalam waktu dekat jika tidak ditangani oleh orang yang berpengalaman, tetapi kita juga butuh orang yang berintegritas dibidangnya,” jelasnya. (Adm)

Laporan: LM.Arianto

Facebook Comments