Pokdarwis Lamando Jaya, Penggerak Pariwisata Desa Sandang Pangan

Perkampungan yang bersih, rumah tradisional di perbukitan dan warganya yang ramah menjadikan Desa Sandanga Pangan sebagai salah satu dari lima nominasi terbaik dalam Anugerah Pokdarwis Awards Kabupaten Buton Selatan. (Foto : Istimewa)
Perkampungan yang bersih, rumah tradisional di perbukitan dan warganya yang ramah menjadikan Desa Sandanga Pangan sebagai salah satu dari lima nominasi terbaik dalam Anugerah Pokdarwis Awards Kabupaten Buton Selatan. (Foto : Istimewa)

BATAUGA, Rubriksultra.comKelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Lamando Jaya, Desa Sandang Pangan, Kabupaten Buton Selatan memberikan kontribusi yang besar sebagai penggerak pembangunan dan pengembangan pariwisata. Sejumlah program kerja yang digagas para pemuda dan pemudi kreatif menjadikan Desa Sandang Pangan sebagai salah satu daerah dengan kunjungan wisata yang diminati.

Wilayah administrasi Desa Sandang Pangan berada di Selatan Pulau Buton, tepatnya di Kacamatan Sampolawa. Aksesnya hanya berkisar 35 Km dari pusat Kota Baubau, yang dapat ditempuh perjalanan darat sekitar 40 menit.

- Advertisement -

Di masa lampau, Desa Sandang Pangan menjadi salah satu lumbung pemasok pangan di wilayah Kesultanan Buton. Terdapat Benteng Kuno, dan balai pertemuan adat yang disebut Baruga menjadi salah satu simbol kekuatan adat dan semangat gorong royong masyarakatnya.

“Desa Sandang Pangan mampu menghipnotis wisatawan dengan kegiatan budaya dan keindahan alamnya. Prosesi adat dan budaya telah berlangsung turun temurun untuk mempertahankan warisan leluhur dan nilai-nilai budaya,” ungkap Ketua Pokdarwis Lamando Jaya, Yunus.

Perkampungan yang bersih, rumah tradisional di perbukitan dan warganya yang ramah menjadikan Desa Sandanga Pangan sebagai salah satu dari lima nominasi terbaik dalam Anugerah Pokdarwis Awards Kabupaten Buton Selatan.

Wisata padang savana tersebut berlokasi di Desa Sandang Pangan, Kecamatan Sampolawa, Kabupaten Buton Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara. (Foto Istimewa)
Wisata padang savana tersebut berlokasi di Desa Sandang Pangan, Kecamatan Sampolawa, Kabupaten Buton Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara. (Foto Istimewa)

Rongi sebutan lain dari Desa Sandang Pangan memiliki spot wisata yang instagramable, yaitu wisata Bukit Lamando dan Air Terjun Amajapo. Pada tahun 2020 lalu, Bukit Lamando masuk dalam nominasi Anugerah Pesona Indonesia (API) sebagai dataran tertinggi terpopuler.

Hamparan padang rumput dan pemandangan laut banda yang membentang luas dari puncak Bukit Lamando menjadi salah satu suguhan keindahan alam yang memanjakan mata. Lokasinya yang mudah dijangkau dengan kondisi jalanan yang memadai menjadikan lokasi ini banyak dikunjungi warga yang ingin menyaksikan langsung keindahan sunset dan sunrise.

Baca Juga :  Tingkatkan Kompetensi, Rasman Manafi Kirim Dua ASN di Tiongkok

Tidak hanya Bukit Lamando, Desa Sandang Pangan juga memiliki keindahan alam lainnya yakni Air Terjun Ama Japo. Jarak yang ditempuh untuk sampai di lokasi air terjun sekitar 30 menit dari Desa Sandang Pangan. Perjalanan menuju air terjun bisa diakses menggunakan kendaraan dan berjalan kaki.

Selain alam yang indah dan budaya yang kuat, Desa Sandang Pangan juga terkenal dengan produk kopi unggulan. Kopi yang diolah di dataran tinggi kawasan Desa Sandang Pangan ini berjenis Robusta.

Produk unggulan yang dimiliki salah satu UMKM yang ada di Desa Sandang Pangan yakni Rongi Kopi Premium yang diolah menggunakan mesin industry dan dikemas secara profesional.

Kopi Rongi telah dipasarkan di kedai-kedai yang ada di sekitar seperti Kota Baubau, Kabupaten Buton, Buton Tengah, Kota Kendari bahkan sampai di luar wilayah Sulawesi. Menggerakan ekonomi kreatif dan pengembangan pariwisata merupakan salah satu program kerja yang digenjot Pokdarwis Lamando Jaya.

“Kita juga mendorong pengembangan kerajinan dan souvenir yang kita wujudkan melalui pembuatan Baju Wisata Bukit Lamando, pembuatan gelas dan cangkir berbahan dasar tempurung kelapa dan pengembangan Kopi Rongi,” ungkap Yunus.

Rongi Kopi Premium yang rumah produksinya berada di Desa Sandang Pangan. (FOTO ISTIMEWA)
Rongi Kopi Premium yang rumah produksinya berada di Desa Sandang Pangan. (FOTO ISTIMEWA)

Pokdarwis Lamando Jaya juga menggenjot pembangunan fasilitas seperti pembuatan Gazebo, Home Stay dan pembangunan galeri wisata termasuk program seni dan budaya dengan memberdayakan pelaku kesenian dan tokoh budaya dan dalam rangka mengembangan pembinaan pariwisata berbasis kearifan lokal.

Terhadap pengembangan sumber daya manusia, Pokdarwis Lamando Jaya juga mendorong pembinaan pramuwisata yang beranggotakan pemuda dan pemudi yang bergerak di bidang jasa pariwisata. Program Jumat Bersih dengan memberdayakan masyarakat yang siap menjadi tuan rumah bagi wisatawan dan mengenalkan aktivitas masyarakat kepada wisatawan juga masuk dalam program unggulan.

Baca Juga :  Ali Mazi Komitmen Bantu Pelaku Industri Kecil Menengah

“Semua ini kita harapkan dapat menjadi daya tarik tersendiri untuk perkembangan dan kemajuan pariwisata di kawasan Desa Sandang Pangan dan terkhusus di Kabupaten Buton Selatan,” ungkap Yunus. (adm)

Facebook Comments