BAUBAU, Rubriksultra.com – Jalan lingkar yang menghubungkan Kecamatan Sorawolio dan Waborobo kembali amblas. Kondisi jalan tampak retak dan terbelah.
Kilas balik, amblasnya jalan tersebut juga pernah terjadi sekitar Mei 2023 lalu. Pondasi dinding yang dibuat kurang lebih lima meter jebol akibat hujan lebat.
Kerusakannya cukup parah karena setengah badan jalan ambruk dan jatuh setinggi 5 hingga 7 meter dengan panjang 10 sampai 20 meter. Setelahnya, pihak penyedia kemudian diminta bertanggungjawab untuk melakukan perbaikan.
Sayangnya, belum cukup setahun pasca perbaikan, jalan kembali rusak. Tidak diketahui persis penyebab kerusakan jalan tersebut.
Sekretaris Dinas PU Kota Baubau, Nasrun mengaku pihaknya baru akan bersurat kepada pengelolah pekerjaan tersebut. “Kami baru akan menyurati penyedia untuk melakukan perbaikan,” ungkapnya kepada Rubrik Sultra, Jumat 22 Maret 2024.
Kata dia, kondisi jalan yang ambruk itu dalam waktu dekat akan dilakukan penanganan. Meski begitu, Nasrun belum memberikan penjelasan lebih jauh siapa pengelolah pekerjaan tersebut.
Nasrun juga tidak memberi penjelasan saat ditanya apakah pekerjaan jalan lingkar tersebut masih tanggungjawab pihak penyedia (masa pemeliharaan).
Sekadar diketahui, pekerjaan jalan lingkar Baubau terbagi empat ruas yakni ruas Waborobo – Batupoopi, ruas Batupoopi – Bukit Asri, ruas Bukit Asri – Kaisabu Baru dan ruas Kaisabu Baru – Bungi dengan total panjang kurang lebih 17 kilometer.
Jalan lingkar ini dikerjakan secara multiyears atau tahun berjalan yang anggarannya bersumber dari dana pinjaman Pemkot Baubau kurang lebih sebesar Rp160 miliar. (adm)