KENDARI, Rubriksultra.com – Hari pertama kerja usai cuti bersama lebaran 1445 H/2024 Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan Apel Gabungan dan Halal Bihalal yang dipimpin langsung Pj. Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto, di halaman Kantor Gubernur Sultra, Selasa,16 April 2024.
Hadir dalam Apel Gabungan tersebut, Sekda Sultra, Asrun Lio dan para staf ahli gubernur, asisten sekda sultra, kepala OPD lingkup Pemprov, Sekretaris Dinas, Para Kabid, Pejabat Fungsional dan seluruh ASN Lingkup Pemprov. Sultra.
“Alhamdulillah pagi hari ini kita semua, pada penghujung Ramadhan diberikan nikmat sehat bahwa setelah kita kembali dari cuti bersama. Agenda hari ini kita apel pagi dilanjutkan dengan Halal Bihalal, sehingga konsepnya sebetulnya adalah kita akan makan pagi bersama,” kata Andap Budhi Revianto.
Berbicara Halal Bihalal dalam jejak digital mencatat yaitu pertama pada tahun 1948. Saat itu kondisi sosial politik di Republic ini dalam keadaan penuh pertentangan sehingga presiden pertama pada saat itu mengundang para kiai salah satunya dari KH Abdul Wahab Hasbullah merupakan salah satu pendiri Nahdatul Ulama (NU) yang menyampaikan bahwa perlu melaksanakan Halalbihalal.
Informasi lainnya, Halalbihalal bisa dilihat dalam catatan sejarah dari Pangeran Mangkunegara 1 atau yang dikenal dengan Pangeran Sambernyawan pada tahun 1726-1795. Selanjutnya, Sultan Maulana Hasanuddin jabatan Cirebon, ketiga ada saudara kita yang pedagang martabak malabar tahun 1935-1936 di Taman Sriwedari Solo, pada saat itu mempromosikan dagangannya dengan mengatakan “Halal Bin Halal” sehingga untuk pertama kalinya kita melaksanakan Halalbihalal di Pemprov. Sultra.
“Hari ini kita melaksanakan Halalbihalal yang sebelumnya saya sudah menungaskan sekda memasuki bulan suci ramadhan kita melaksanakan tradisi munggahan atau dikenal dengan haroa, kita melaksanakan zakat secara virtual ini juga pertama kali hasilnya Alhamdulilah dan terima kasih ada 9 Juta yang membayar zakat lewat aplikasi,” ungkap Pj. Gubernur Sultra.
“Saya memohon maaf pada siapapun jika ada lisan, tindakan yang menyakiti ataupun mencederai perasaan Bapak/Ibu semua terutama kepada rekan-rekan seluruh ASN Lingkup Pemprov.Sultra termasuk juga Kab/Kota se-Sultra sekali lagi saya mengaturkan permohonan maaf apabila selama 224 hari atau 7 bulan 14 hari saya memimpin saudara-saudari masih banyak kekurangan atau keterbatasan karna kesempurnaan milik Allah SWT,” tambahnya.
Pj. Gubernur Sultra juga mengaturkan terima kasih kepada TNI, Polri dan stakeholder terkait dalam rangka kelancaran, pengamanan, pengaturan hari Raya Idul Fitri 1445 H di Prov.Sultra dan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat atas kontribusinnya, dukungannya sehingga terwujud kondisi kamtibmas yang kondusif.
“Selaku Pj. Gubernur saya sampaikan terima kasih dan apresiasi. Minal Aidzin Wal Faidzin Mohon Maaf Lahir dan Batin,” tutupnya. (ADV)
