BAUBAU Rubriksultra.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau berupaya meningkatkan kompetensi tenaga kerja dengan pelatihan untuk memenuhi kebutuhan industri kerja seperti Sultra job fair 2024 yang bertujuan mempermudah bagi tenaga kerja untuk mendapatkan informasi kerja.
Hal itu disampaikan Pj Wali Kota Baubau Dr H Muh Rasman Manafi, SP, M.Si saat membuka Sultra Job Fair 2024 Kota Baubau di Atrium Lippo Plaza Baubau beberapa waktu lalu.
Menurut Dr H Muh Rasman Manafi, Job Fair Sultra 2024 yang diselenggarkan di Kota Baubau menawarkan ratusan lowongan kerja dengan menggandeng puluhan perusahaan, diantaranya PT. Midi Utama Indonesia, PT.Mutualpluw Global Resoursces, RS.Faga Husada, BTPN Syariah, Hypermart, Amartha, Indomaret, SMS Finance, Mandiri, Zenit Premiere, PT. Tritunggal Primtama, Simpatik, Intan building center Supermarket.
Orang nomor satu di Kota Baubau ini mengakui, sampai saat ini persoalan ketenagakerjaan masih cukup kompleks seperti angka pengangguran dan pemerintah upayakan menurun seiring angkatan kerja yang meningkat serta kualitas tenaga kerja dan informasi pasarkerja yang relatif terbatas.
Permasalahan lainnya upah kerja, keselamatan dan kesehatan pekerja yang rendah , lingkungan kerja yang kurang baik, penempatan tenaga kerja yang tidak sesuai dengan kompetensi, dan kasus-kasus yang mempengaruhi para pekerja dan pengusaha yang berakibat tidak kondusifnya perusahaan dalam penyelesaiannya, menuntut perumusan kebijakan yang komprehensif mengikat seluruh pemangku kepentingan.
Diungkapkan, Kota Baubau sebagai kota jasa dan perdagangan di kawasan Sulawesi Tenggara dan sekitarnya tentunya telah memainkan peran sebagai pintu gerbang keluar masuknya arus barang dan manusia bagi kawasan sekitarnya.
Dan ini telah dimainkan Kota Baubau sejak berabad-abad yang lalu dan saat ini masyarakat Kota Baubau ingin mempertegas peran dimaksud sebagai hubungan maritim Indonesia.
Tekan Pengangguran di Bawah 4 Persen
Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Baubau menggelar jobfair atau pameran bursa kerja dengan menyediakan sebanyak 559 lowongan kerja (loker) sebagai salah satu upaya menurunkan angka pengangguran.
Kepala Disnaker Baubau, Moh. Abduh mengatakan, jobfair dilaksanakan selama dua hari pada 4-5 Oktober 2024 di Atrium Lippo Plaza Baubau.
“Jadi jobfair yang kita selenggarakan dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Kota Baubau yang jatuh pada 17 Oktober. Dan Jobfair kita laksanakan pada tanggal 4 – 5 Oktober,” ungkap Abduh.
Dikatakan Abduh, total ada 21 perusahaan ikut ambil bagian dalam jobfair yang menyediakan 559 lowongan kerja. Puluhan perusahaan ini ada yang di Baubau maupun daerah sekitar seperti Kabupaten Buton Tengah.
“Jumlah loker yang dibuka dua kali lipat banyaknya dibandingkan dengan (jobfair) tahun lalu sebanyak 249. Sekarang ini 559 lowongan kerja dibuka,” ungkapnya.
Karena itu, Abduh mengajak semua pencari kerja memanfaatkan peluang besar ini untuk mendaftarkan diri pada perusahaan yang diminati. Tahun lalu, dari 249 loker yang disiapkan, total pendaftar mencapai 700 orang lebih.
“Jadi ini peluang bagi masyarakat kita sekaligus upaya kita untuk menekan angka pengangguran,” ujarnya.
Kata dia, saat ini angka pengangguran di Baubau yakni 4,17. Pihaknya berharap angka tersebut bisa berkurang ditahun depan dengan sejumlah program yang dilaksanakan salah satunya jobfair.
Abduh juga menambahkan, Disnaker Baubau akan membuka layanan pembuatan kartu kuning atau kartu pencari kerja saat pelaksanaan job fair berlangsung.
Edukasi Siswa SMA/SMK dan Mahasiswa Baubau Pra Dunia Kerja
Pemerintah Kota Baubau melalui Dinas Tenaga Kerja memberikan edukasi bagi siswa SMA/SMK dan mahasiswa sebelum memasuki dunia kerja yang membutuhkan persiapan setelah tamat menempuh pendidikan.
Pj Sekda Kota Baubau La Ode Aswad, S.Sos, M.Si mewakili Pj Wali Kota Baubau mengatakan, edukasi yang diberikan Pemkot Baubau penyuluhan dan bimbingan jabatan bagi siswa SMA/SMK/Mahasiswa pada Selasa lalu 5 November 2024 yang diinisiasi oleh Dinas Tenaga Kerja Kota Baubau.
Hal Ini merupakan upaya yang baik dalam rangka menyiapkan generasi muda di Baubau.
”Peserta hari ini adalah anak-anak SMA/SMK dan anak-anak kuliah, bagi anak-anak yang masih berada di bangku SMA/SMK tentu ada dua langkah yaitu mempersiapkan diri ke perguruan tinggi atau bekerja atau bisa juga kuliah sambil bekerja,” katanya.
Ditambahkan, Pemkot Baubau telah menginisiasi apa-apa yang harus dipersiapkan dengan perkembangan zaman dan kemajuan teknologi saat ini.
Kemudian, para narasumber yang memiliki keahlian di bidang digitalisasi dan teknologi tentunya akan memberikan pengalaman serta praktek yang baik sekaligus dituntut untuk menghindari penipuan dalam dunia kerja. Demikian pula dengan kehadiran guru pendamping juga diperlukan untuk memberikan edukasi kepada generasi penerus.
La Ode Aswad berharap kegiatan Penyuluhan dan bimbingan jabatan bagi siswa SMA/SMK/Mahasiswa dapat disebarluaskan lagi.
”Jadi kepada guru-guru dan anak-anak yang hadir ditempat ini kami berharap praktek baik ini disebarluaskan lagi kepada anak-anak yang tidak sempat hadir. Olehnya itu, anak-anak yang hadir merupakan orang-orang pilihan utusan sekolah dan kampus masing-masing bisa disosialisasikan ulang kepada teman-temannya. Manfaatkan dengan baik, bertanya sebanyak banyaknya,” tutupnya. (adv).